Www.HarianIndo.Com

 

Terima Kasih Telah Berkunjung di Portal Berita Indonesia www.HarianIndo.Com. Saran dan Masukan Selalu Kami Tunggu Untuk Kami Membangun Portal Media Ini Agar Bisa Menjadi Lebih Baik Lagi.

 

Silahkan Hubungi Kami Jika Ada Saran, Keluhan atau Masukan Untuk Kami. Untuk Pemasangan Iklan Silahkan Kontak Kami di Page Pasang Iklan.

 

Jangan Lupa Like Fanspage HarianIndo, dan juga Follow Twitter serta G+ Kami.

 

Salam Admin,

HarianIndo

Aktual, Faktual dan Humanis

Home > Ragam Berita > Real Count KPU : Rapat Rekapitulasi Suara Nasional Tertunda, Saksi Dari Prabowo Belum Hadir

Real Count KPU : Rapat Rekapitulasi Suara Nasional Tertunda, Saksi Dari Prabowo Belum Hadir

Real Count KPU Rapat Rekapitulasi Suara Nasional Tertunda, Saksi Dari Prabowo Belum HadirJakarta – Bertempat di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah dilangsungkan rapat pleno yang kedua dan telah dibuka sekitar pukul 10.40 WIB oleh Ketua KPU Husni Kamil Malik. Sayangnya kala itu para saksi dari tim capres-cawapres Prabowo Subianto-Hatta Rajasa belum datang.

Alhasil saksi yang berasal dari pasangan capres-cawapres nomor urut 2 mengharapkan agar rapat pleno ditunda karena belum hadirnya saksi dari pasangan no 1. Dalam keterangan persnya, Senin (21/7/2014), bertempat di Gedung KPU, Hesbul membenarkan hal tersebut dan rapat akan ditunda selama 20 menit.

Oleh karena itu Ketua KPU Husni Kamil Manik memberikan tanggapan atas saksi pasangan nomor urut 1, dan mengharapkan persetujuan yang berasal dari anggota rapat yang lainnya. Hasilnya rapat ditunda sampai pukul 11.00 WIB.

Sebagaimana yang diketahui bahwa pihak Prabowo-Hatta mengharapkan agar KPU menunda hasil pemenang Pilpres 2014. Dengan alasan bahwa banyak saksi dari pasangan nomor urut 1 belum hadir.

Tercatat dari hasil rapat pertama atas rekapitulasi suara Nasional yang berlangsung kemarin, pihak KPU berhasil menyelesaikan sekitar 15 provinsi, dengan hasil pasangan Prabowo-Hatta unggul dari Jokowi-JK di 15 provinsi. Dengan total perolehan suara sekitar 13.176.384 suara sedangkan pasangan dengan nomor urut 2 Jokowi-JK perolehan suaranya berjumlah 12.249.515 suara.

Dengan rincian dari 15 provinsi tersebut, 9 provinsi pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla unggul. Rencananya pada hari ini, rekap suara nasional Pemilu Presiden 2014 ini dilanjutkan pada hari ini yang dimulai pada pukul 10.00 WIB, dengan menyisakan 18 provinsi lagi yang belum dengan suara yang terbesar ada di wilayah Jawa. (Rani Soraya – www.harianindo.com)