Jakarta – Tahun 1980 sampai awal 1990-an memang bisa dianggap sebagai era emas perfilman Indonesia. Pada era ini, banyak bermunculan artis-artis berbakat yang tampil dalam berbagai film maupun serial (sinetron) yang berkualitas.
Tak hanya itu, pada masa-masa itu, film panas juga masih dibuat oleh sejumlah rumah produksi. Saat itu, film panas memang belum mendapatkan kritik tajam dan menciptakan kontroversi di antara masyarakat.
Dengan suburnya peredaran film panas tersebut, artis-artis pendukungnya pun semakin banyak bermunculan dan banyak di antaranya berhasil meriah popularitas dan terus eksis sampai saat ini, tentu, bukan lagi di film panas namun di tayangan sinetron dan film “normal”.
Salah satu mantan artis film panas yang mampu mempertahankan popularitasnya hingga era 2000-an adalah Kiki Fatmala.
Dilansir dari Liputan6, Senin (1/2/2016), sebelum terjun ke dunia perfilman, atau yang pada awal karirnya, film panas, Kiki Fatmala sebenarnya bercita-cita menjadi pramugari. Namun, setelah bemain dalam film Permainan Dibalik Tirai, cita-cita itu pun kandas. Ia pun melanjutkan karirnya di dunia modeling dan perfilman.
Sejak tahun 1992, Kiki masuk ke dunia pertelevisian. Kala itu, ia memulai debutnya di layar kaca melalui serial komedi Ada Ada Saja. Nama Kiki semakin meroket setelah dirinya membintangi serial Mariam, Si Manis Jembatan Ancol 2.
Saat ini, Kiki memilih pensiun dari dunia entertainment. Ia lebih aktif bekerja sebagai instruktur aerobik. Ia pun telah mendirikan sanggar aerobik yang cukup terkenal di Jakarta yang bernama Kifa. (Galang Kenzie Ramadhan – www.harianindo.com)
