Home > Ragam Berita > Nasional > Kisah Ibu Muda Bersuamikan Mualaf Yang Masih Memiliki Tato Salib Di Lengan

Kisah Ibu Muda Bersuamikan Mualaf Yang Masih Memiliki Tato Salib Di Lengan

Jakarta – Menjadi seorang mualaf sebuah keputusan besar dalam kehidupan seseorang. Tak peduli apapun agama Anda terdahulu atau berasal dari ras apa, karena Islam merupakan agama yang diturunkan Allah SWT untuk segenap alam. Namun bagaimana jika seorang mualaf memiliki tato di tubuhnya, misal tato salib di lengan yang sulit untuk dihilangkan?

Kisah Ibu Muda Bersuamikan Mualaf Yang Masih Memiliki Tato Salib Di Lengan

(Foto: Ilustrasi Tato Salib)

Seperti dilansir dari tulisan H. Soenarwoto Prono Leksono di Republika.co.id, Jumat (5/2/2016), yang menceritakan kisah tentang seorang ibu muda yang memiliki seorang suami mualaf. Sebelum berangkat umrah, ibu muda ini mencurahkan kecemasannya terkait sang suami yang merupakan etnis Tionghoa dan memiliki tato salib di lengannya. Dulu sebelum memeluk Islam, suami ibu muda ini berasal dari keluarga pendeta dan merupakan umat Kristen yang taat.

Ibu muda ini cemas jika di Tanah Suci nanti akan membuat heboh dan jadi bahan pembicaraan oleh jamaah lain. Pasalnya, saat umrah atau naik haji, terutama saat tawaf yang diwajibkan bagi laki-laki untuk mengenakan kain ihram yang terbuka di bagian bahu kanan.

Setelah menjelaskan lebih rinci, ibu muda ini mengaku suaminya sudah berusaha menghapus tato tersebut, namun tato tersebut justru makin membesar.


Baca juga:

Foto Sejumlah Orang Sujud Dengan Peci Coca-cola Ini Dinilai Telah Lecehkan Islam

Ormas Islam Meradang Mendengar Bakal Ada Perhelatan Festival Daging Babi

Ibu muda itu pun mendapat penjelasan bahwa tidak perlu malu dengan tato salib di lengan suaminya. Justru mereka seharusnya bangga karena hal tersebut bisa dibilang sebagai syiar agama. Dimana seorang dari etnis Tionghoa dengan tato salib telah menjadi seorang mualaf, bahkan berangkat ke Tanah Suci untuk menjalankan ibadah umrah. (Rani Soraya – www.harianindo.com)

x

Check Also

Anies Menyebut Masih Ada Jutaan Warga DKI Berpenghasilan Dibawah 3 Juta

Anies Menyebut Masih Ada Jutaan Warga DKI Berpenghasilan Dibawah 3 Juta

Jakarta – Sebagai Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan memaparkan tiga prioritas utama tugasnya. Tugas tersebut ...