Jakarta – Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengingatkan Pemerintah jika rakyat Indonesia mulai cemas akan permasalahan domestik serta kawasan yang tidak kunjung kondusif.
“Akibat enam masalah domestik dan kawasan tidak kondusif maka saat ini kalau kita dengarkan di daerah sudah terasa psikologis rakyat cemas dan takut Indonesia hadapi krisis,” katanya di Cipanas, Jumat (28/8/2016).
SBY menyampaikan hal itu ketika menghadiri Rapat Pleno Pengurus Pusat DPP PD dan Pendidikan Politik menghadapi Pilkada serentak 2015.
Sang mantan presiden RI mengatakan jika dirinya baru bepergian ke Jawa Tengah, DIY, Jawa Timur, dan bercakap-cakap dengan rakyat, sudah terasa secara psikologis mereka sudah mulai cemas.
“Sebagian bahkan kurang percaya bisa kita atasi ekonomi ini, dan psikologis sosial seperti itu maka situasi sosial juga terbentuk dari ekonomi menuju sosial,” ujarnya.
Menurutnya apabila kondisi tidak kondusif itu terus berlanjut maka rakyat bisa menjadi korban dan marah sehingga bisa menimbulkan ketidakstabilan.
SBY kemudian meminta Pemerintah untuk segera memperbaiki keadaan ekonomi Indonesia, sebagai salah satu tindakan pencegahan untuk terjadinya masalah sosial.
“Itu yang harus dicegah oleh negara dan kita semua,” ujarnya. (Yayan – www.harianindo.com)