Ankara – Pasca terjadinya kudeta gagal di Turki pada Kamis (14/7/2016) malam waktu setempat, dilaporkan sebanyak 14 kapal perang angkatan laut Turki tidak diketahui keberadaannya, termasuk juga Kepala Angkatan Laut Turki Veysel Kosele.
Menurut Daily Mail, Selasa (19/7/2016), belum diketahui apakah Veysel Kosele juga terlibat dalam percobaan kudeta pada pekan lalu, namun media lokal menyebutkan bahwa Veysel Kosele berada di salah satu kapal perang yang hilang tersebut.
Dikutip dari harian The Times, Rabu (20/7/2016), 14 kapal yang hingga saat ini tidak diketahui keberadaannya tersebut sedang berlayar di Laut Hitam hingga saat ini belum kembali ke pelabuhan.
Diduga keempatbelas kapal tersebut pergi menuju Yunani untuk mencari suaka, seperti halnya yang dilakukan oleh 8 personil militer Turki yang pergi ke Yunani dengan memakai helikopter.
(Samsul Arifin)