Jakarta – Presiden Joko Widodo Bakal membacakan pidato kenegaraan. Pidato tersebut dilakukan pada 16 Agustus 2016. Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham pun mengemukakan pendapatnya. Dia berjanji para kader Partai Golkar tidak akan menginterupsi pidato tersebut.
”Kami menjamin tidak ada interupsi dari Golkar,” ujar Idrus Marham di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Selasa (9/8/2016).
Partai Golkar, lanjut Idrus akan menyampaikan konsep serta diskusi terkait kebijakan yang selama ini dikeluarkan Presiden Jokowi bersama Wakil Presiden Jusuf Kalla. Namun begitu, cara yang disampaikan kader Partai Golkar bukan melalui interupsi pada pidato kenegaraan.
”Kita punya cara lain apabila ada barangkali kita komunikasikan tidak interupsi. Kalau interupsi hanya opini saya kira itu tidak produktif lebih baik konseptual, itu lebih produktif,” jelasnya.
Sebelumnya, Ketua DPR Ade Komarudin mengaku bakal mencegah adanya interupsi pada pidato kenegaraan nanti. Menurutnya interupsi saat pidato kenegaraan tidak bakal menyelesaikan masalah. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)
