Home > Hiburan > Gosip > Ariel Tatum Tantang Cowok Ini Cium Dirinya

Ariel Tatum Tantang Cowok Ini Cium Dirinya

Jakarta – Kedekatan antara Ariel Tatum dengan beberapa selebriti pria membuat publik penasaran dengan siapa sebenarnya sosok pria yang kini ada di dalam hatinya.

Ariel Tatum Tantang Cowok Ini Cium Dirinya

Di tengah rasa penasaran publik tersebut, tiba-tiba saja muncul video berisi seorang laki-laki yang mencium Ariel di muka umum.

Namun laki-laki yang dimaksud bukanlah yang Anda pikirkan saat ini. Laki-laki yang berhasil mengecup pipi Ariel Tatum itu adalah seorang anak bernama Putra. Bahkan, di videonya terlihat kalau aktris 19 tahun itu yang meminta dicium terlebih dahulu oleh Putra. Kedekatan mereka berdua dipamerkan oleh Ariel di media sosial.

Ariel Tatum Tantang Cowok Ini Cium Dirinya

Pada unggahan video terbarunya di akun Instagram @arieltatum, Ariel mengaku kalau dirinya rindu dengan Putra yang sudah lama tak ditemuinya. Hal tersebut diungkapkannya lewat sebuah keterangan video yang direkamnya sudah cukup lama.

“Missing this little man right here. Namanya Putra! Ini video pertama kali ketemu dia pas gw lagi jadi pembicara seminar kepemudaan dan dia minta gw main ke tempat belajar dia di @bambupelangi. Sok malu2, sekarang bawel!” katanya di akun Instagram @arieltatum, Selasa (16/8/2016). (Yayan – www.harianindo.com)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

CAPTCHA Image
Refresh Image

*

x

Check Also

Tyas Mirasih Lebih Senang Cowoknya Main Game Dibanding Main Cewek

Tyas Mirasih Lebih Senang Cowoknya Main Game Dibanding Main Cewek

Jakarta – Dalam kurun waktu satu setengah tahun ini, Tyas Mirasih sering berfoto mesra bersama ...

12465455_10205256660160520_652338149_o

Portal Berita Indonesia

 

Saran dan Masukan Selalu Kami Tunggu Untuk Kami Membangun Portal Media Ini Agar Bisa Menjadi Lebih Baik Lagi. Hubungi Kami Jika Ada Saran, Keluhan atau Masukan Untuk Kami. Untuk Pemasangan Iklan Silahkan Kontak Kami di Page Pasang Iklan.

 

Aktual, Faktual dan Humanis