Harian IndoJakarta – Aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh puluhan ribu massa dari FPI dan sejumlah ormas Islam pada jumat (14/10/2016) tersebut, memang meresahkan warga. Aksi tersebut guna menuntut pihak kepolisian untuk menangkap Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atas kasus dugaan pelecehan agama. Topik tersebut tampaknya masih saja menjadi topik yang hangat diperbincangkan oleh netizen.
Ketika itu, Imam besar FPI, Habieb Rizieq secara blak-blakan sempat menyerukan untuk membunuh Ahok, aksi tersebut juga masih menyerukan untuk tidak memilih pemimpin kafir. Bahkan, Habib Rizieq memberikan ancaman untuk melakukan demo yang lebih besar lagi minggu depan apabila Ahok tak kunjung untuk ditangkap. Terkait ancaman dari FPI tersebut, ada sebuah postingan dari seorang pemuda kupang yang terang-terangan mengancam FPI. Postingan tersebut tersebar melalui media sosial dan kini menjadi heboh.
FPI memang dinilai telah meresahkan masyarakat Indonesia. Padahal, didaerah lain yang mayoritas non muslim, sangat mengargai warga yang beragama islam. Seharusnya FPI bila hanya membenci Ahok, tidak memperuncing isu SARA. Hal tersebut bisa membuat masyarakat Indonesia di daerah lainnya menjadi tersinggung. Setelah status Gubernur Papua yang jadi viral, kini menyusul pemuda Kupang unjuk suara. Bahkan bisa jadi akan merambat ke daerah lain.
“Jika pemerintah tdk membubarkan FPI, maka kami Persatuan Pemuda NTT dari Timor Barat, Alor, Eks Timor Lezte, Sumba, Flores, dan Rote siap bubarkan FPI pengacau itu dgn cara kami sendiri…” tulis akun Lasiga Pedroes di group FB ” save ahok”.
(bimbim – www.harianindo.com)
