Jakarta – Baru-baru ini, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menegaskan hanya mau menggunakan bus-bus yang berkelas dunia untuk dijadikan bus transjakarta. Padahal, pada tahun 1960-an, bus Pengangkut Penumpang Djakarta (PPD) sudah menggunakan merek yang mendunia yakni Mercedes Benz. Seharusnya, merek bus yang digunakan zaman sekarang harus sudah lebih bagus lagi daripada yang dulu.

Ahok Kembalikan Kejayaan Bus di DKI Seperti Era 1960-an

“Tahun 1960-an bus kita semua Mercedes, masa sekarang pakai merek ‘Ahok’. Itu namanya kemunduran,” ujar Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Rabu (19/10/2016).

Kini, PT Transportasi Jakarta menggunakan merek dunia yang memiliki agen tunggal di Jakarta. Misalnya seperti Scania, Hino, dan Volvo. Hal tersebut berbeda dengan merek bus yang digunakan PT Transjakarta dulu. Dahulu, Bus-bus transjakarta memang buatan dari Cina dengan merek Zhong Thong. Mengenai hal tersebut, Ahok bus-bus lama pabrikan asal China itu sering mudah terbakar.

Direktur Utama PT Transportasi Jakarta, Budi Kaliwono telah memastikan bahwa bus-bus yang akan digunakan oleh PT Transjakarta nantinya akan jauh lebih canggih dari sebelumnya. Sekitar 300 bus lower deck masuk secara bertahap hingga tahun depan di Jakarta. Bus lower deck memiliki keistimewaan yakni pintu masuknya yang memiliki tinggi sama dengan trotoar di jalan.

(bimbim – www.harianindo.com)