Jakarta – Seorang ayah berusia 54 tahun tidak dapat menahan kemarahannya setelah mengetahui bahwa anak gadisnya yang masih berumur 16 tahun ternyata seorang lesbian.
Dilansir dari Mirror, Sabtu (4/3/2017), pria tersebut kemudian memperkosa anaknya ini untuk membuktikan bahwa berhubungan intim dengan seorang pria itu lebih menyenangkan daripada dengan sesama jenis.
Setelah diperiksa di depan pengadilan, ternyata pria yang tidak disebutkan namanya ini juga pernah terlibat di dalam kasus pemerkosaan pada tahun 1980-an dan 1990-an.
“Pengadilan telah mendengarkan keterangan dari kedua korban yang menderita akibat perbuatan dirinya,” kata Hakim Andrew Lockhart QC.
“Seorang korban mengatakan dia rasa bersalah bila meninggalkan kakaknya seorang diri untuk menghadapi sang ayah adalah hal yang paling menakutkan,” katanya.
“Anaknya yang berusia 16 tahun itu menyadari dirinya adalah lesbian dan mengalami gangguan identitas,” beber Hakim Andrew.
“Seperti mana yang dilalui kebanyakan remaja pada usia tersebut, mengambil keputusan untuk memberitahu sang ayah,” katanya.
“Tapi ternyata ayahnya gagal mengontrol kemarahan dan bertindak memperkosa sang anak,” ujarnya.
“Ini untuk menunjukkan hubungan seks dengan pria lebih baik dari wanita,” pungkasnya.
(samsul arifin – www.harianindo.com)