Home > Ragam Berita > Internasional > Pria Bersorban Ini Dicurigai Media Sebagai Pelaku Teror di London

Pria Bersorban Ini Dicurigai Media Sebagai Pelaku Teror di London

London – Beramai-ramai, media-media Inggris memberitakan sesosok pria bernama Abu Izzadeen. Pria tersebut dituding sebagai sosok pelaku serangan teror di dekat gedung parlemen Inggris, di London, kemarin. Serangan tersebut telah menewaskan sekitar lima orang termasuk pelaku dan menyebabkan sekitar 40 orang lainnya luka-luka.

Pria Bersorban Ini Dicurigai Media Sebagai Pelaku Teror di London

Abu Izzadeen, 48, pria yang dicurigai media-media Inggris sebagai pelaku serangan teror di London

Abu Izzadeen juga dikenal sebagai Trevor Brooks yang selama ini dikenal sebagai seorang penceramah yang materinya berisi tentang kebencian. Pria tersebut beralamat di Clapton, Hackney. Hingga (23/3/2017) hari ini, pihak Kepolisian Inggris belum bersedia merilis identitas pelaku serangan teror tersebut, meski telah tewas ditembak oleh polisi. Meski demikian, foto pelaku yang tewas telah menyebar di media dan wajahnya mirip dengan sosok Abu Izzadeen.

Awalnya, serangan teror tersebut bermula dari laju mobil yang ditabrakkan terhadap puluhan pejalan kaki di trotoar Westminster Bridge, London. Mobil tersebut terus melaju hingga akhirnya berhenti di depan gedung parlemen. Sang pelaku yang ketika itu bersenjata pisau turun dari mobil dan menikam seorang polisi penjaga kompleks gedung parlemen. Namun, akhirnya pelaku berhasil ditembak mati oleh polisi setelah beraksi.

Kepala Polisi Kontraterorisme Inggris, Mark Rowley menjelaskan bahwa penyerang bukan warga Asia seperti yang digambarkan oleh sejumlah media. Namun, seperti yang dikutip dari surat kabar Inggris The Independent, Abu Izzadeen yang dicurigai sebagai pelaku kemungkinan warga kelahiran Jamaika. Selama tinggal di Inggris, dia bernama Trevor Brooks.

Di sisi lain, ABC News melaporkan bahwa ada beberapa korespondennya yang telah berbicara dengan pengacara Abu Izzadeen yang mengatakan bahwa kliennya masih menjalani hukuman di sebuah penjara di London.

Baca Juga : Hubungan Turki-Jerman Kian Memburuk, Apa Penyebabnya ?

”Jadi tidak mungkin dia,” kata pihak pengacara dari organisasi Gurrabba, melalui seorang juru bicara. Organisasi Gurabaa didirikan oleh warga Libanon-Suriah, Omar Bakri Mohammed, yang saat ini tinggal di Libanon setelah diusir dari Inggris.

(bimbim – www.harianindo.com)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

x

Check Also

Abedrabbo Mansour Terancam Hukuman Mati

Abedrabbo Mansour Terancam Hukuman Mati

Sanaa – Pengadilan di Yaman menjatuhkan hukuman mati terhadap Presiden Abedrabbo Mansour Hadi yang didakwa ...

12465455_10205256660160520_652338149_o

Follow Kami Di Line @harianindo Friends Added

Portal Berita Indonesia

Saran dan Masukan Selalu Kami Tunggu Untuk Kami Membangun Portal Media Ini Agar Bisa Menjadi Lebih Baik Lagi. Hubungi Kami Jika Ada Saran, Keluhan atau Masukan Untuk Kami. Untuk Pemasangan Iklan Silahkan Kontak Kami di Page Pasang Iklan.

Aktual, Faktual dan Humanis