Jakarta – Anies Rasyid Baswedan terpilih menjadi Gubernur terpilih versi hitung cepat Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta. Oleh sebab itu, Anies meminta kepada warga untuk menggunakan slogan ‘Salam Bersama’ dan tidak lagi mengenakan nomor 3. Pasalnya, ia menilai dengan memberi salam akan mendapatkan pahala.
Anies Baswedan
“Jadi nanti ke depan kita enggak pakai angka 3, kita kirimnya ‘Salam Bersama’. Kalau bapak ke kampung-kampung modalnya hanya salam, tangannya begini dan senyum, insya Allah dapat pahala. Kalau tangannya ngepal, dapatnya ya ngepal juga,” kata Anies di Cengkareng, Jakarta Barat, Senin (24/4/2017).
Dirinya menjelaskan, sebagai seorang Muslim, hal yang dititipkan adalah amanah. Oleh karena itulah, Anies memberikan amanah kepada warga untuk menjadikan Jakarta sebagai kota yang sejuk. Disamping itu, mantan menteri pendidikan dan kebudayaan (mendikbud) ini menyatakan memperbolehkan takbir keliling.
Anies mengatakan hal tersebut ketika menghadiri Milad Ke-25 Pondok Pesantren Al Itqon, Jalan Haji Selong RT 01 RW 03 Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat.
“Kalau Muslim dititipkan amanah, Jakarta jadi sejuk, bukan sebaliknya. Jadi ini tanggung jawab kita. Tanggung jawab kita sekarang berperilaku sebagai pemenang,” papar Anies.
Baca Juga : Anies-Sandi Lepas Saham Bir Pemprov DKI, Dijual Ke Siapa ?
“Insya Allah takbir keliling kita lepas bersama-sama. Masak enggak boleh, gimana mau Lebaran-nya? Potong kurban masak enggak boleh? Boleh di sekolahan. Lalu baju koko, insya Allah balik lagi pakai baju koko di sekolah,” tutup Anies.
(bimbim – www.harianindo.com)
Gubernur SARA ngapain didengerin