Home > Gaya Hidup > Kesehatan > Hati-Hati, Gadget Ternyata Dapat Pengaruhi Psikologi Anak

Hati-Hati, Gadget Ternyata Dapat Pengaruhi Psikologi Anak

Jakarta – Penggunaan gadget di kalangan anak dan remaja terus mengalami peningkatan. Sekarang, hampir setiap anak memiliki gadget. Terlebih, banyak produsen yang menawarkan penjualan gadget dengan harga murah yang membuat siapa saja dengan mudah membelinya.

Hati-Hati, Gadget Ternyata Dapat Pengaruhi Psikologi Anak

Ilustrasi

Kebiasaan orangtua yang seringkali terlalu sibuk dengan gadget membuat anak-anak menirunya. Mereka merasa tidak mendapatkan perhatian sehingga menggunakan gadget secara berlebihan. Padahal, anak masih memerlukan pendidikan dan perhatian dari orangtuanya agar mereka tumbuh dan berkembang sesuai dengan usianya.

“Anak-anak memiliki rasa ingin tahu yang besar. Mereka membutuhkan komunikasi dan berteman untuk menemukan hal yang mereka inginkan sesuai minat dan usianya. Namun sayangnya, tidak ada wadah yang bisa mereka gunakan untuk menyalurkan rasa keingintahuan mereka. Hal itu membuat mereka jadinya lari ke gadget,” ungkap pemerhati anak Seto Mulyadi yang akrab dipanggil Kak Seto di kawasan Kuningan pada Senin (24/7/2017).

Menurut Direktur Kesehatan Keluarga Kemenkes, dr Eni Gustina, MPH penggunaan gadget yang berlebihan pada anak dan remaja bisa menimbulkan beberapa dampak negatif. “Penggunaan gadget bukan berarti tidak bagus. Tapi sayangnya, penggunaan gadget sering disalahgunakan. Hal itu berdampak pada kesehatan anak seperti masalah psikologis, mata, dan obesitas,” tutur dr Eni.

Bullying atau kekerasan seksual adalah masalah psikologis yang didapatkan dari gadget. Anak-anak cenderung salah menggunakan informasi yang mereka dapatkan dari gadget. Selain itu, gadget juga mengubah pola komunikasi dalam keluarga.

Selain itu, gadget membuat kelainan pada mata anak. Hingga saat ini, gangguan visual pada anak akibat penggunaan gadget berlebih meningkat tajam mencapai 25 – 30 persen. Penggunaan gadget secara berlebih juga membuat anak malas beraktivitas fisik. Hal itu membuat mereka mengalami obesitas. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)

x

Check Also

Mengapa Saat Liburan Jadi Sulit BAB? Ini Penjelasannya

Mengapa Saat Liburan Jadi Sulit BAB? Ini Penjelasannya

Jakarta – Hampir setiap kita pasti pernah merasakan kesulitan buang air besar (BAB) saat sedang ...