Harian IndoJakarta –Pesta Ulang Tahun biasanya selalu ditandai dengan peniupan lilin yang diletakkan di atas kue. Sambil mengucapkan harapannya di dalam hati, yang sedang berulang tahun lantas meniup semua lilinnya.
Tradisi ini semakin seru bila para sahabat atau keluarga menyiapkan lilin ‘ajaib’ yang tidak bisa mati walau telah ditiup berkali-kali.
Namun penelitian terbaru mengungkapkan bahwa tradisi meniup lilin berisiko menyebarkan bakteri jahat hingga 1.400 persen dari sebelum lilin tersebut ditiup.
Dilansir dari Dailymail, peneliti dari Clemson University di Carolina Selatan menemukan bahwa air liur yang tersebar saat meniup lilin membawa banyak bakteri ke udara, dan sebagian menempel pada kue ulang tahun.
“Saya menemukan ide penelitian ini dari anak perempuan saya saat kita makan malam bersama,” kata Dr Paul Dawson, profesor dari Clemson University pada Daily Mail, Minggu (30/7/2017).
Penelitian dilakukan dengan meletakkan frosting pada sepotong foil yang mana di atasnya terdapat lilin. Sebelumnya, koresponden pun diberikan makan pizza supaya bisa sedekat mungkin dengan kebiasaan orang-orang. Pemberian makan pizza juga diharapkan bisa membantu memproduksi kelenjar ludah.
Setelah itu, lilin pun ditiup. Untuk menghitung bakteri di dalam bahan penelitian, tim peneliti pun mengencerkan frosting dengan air steril. Setelah itu, cairan itu diletakkan di sebuah wadah untuk kemudian melihat pertumbuhan bakterinya.
Dari percobaan tersebut terungkap, di setiap tiupan lilin menyebabkan terbentuknya bakteri yang lebih banyak dari sebelum lilin ditiup. Pada beberapa kasus, biasanya bakteri akan bertambah sampai dengan 120 kali lebih banyak.
Data penelitian menunjukan bahwa seseorang bisa menularkan bakteri pada benda apapun, termasuk ke kue ulang tahun. Namun Dr Paul Dawson menegaskan, bakteri yang tersebar dari tiupan tersebut kebanyakan merupakan bakteri yang tidak berbahaya dan tidak menyebabkan sakit berkepanjangan.
“Menurut saya, Anda tetap sehat kok walau memakan kue yang ditiup sebelumnya. Tidak akan
sampai membuat Anda sakit berkepanjangan juga,” tandasnya. (samsul arifin – www.harianindo.com)
