Dugaan Penipuan Investasi Yusuf Mansur Masuki Babak Baru

Surabaya – Sebuah kabar mengejutkan datang dari Pendakwah Kondang, Jam’an Nur Chotib alias Yusuf Mansur. Pasalnya Yusuf Mansur dilaporkan beberapa korban investasi Condotel Moya Vidi di Surabaya ke Polda Jatim dengan nomor laporan 742/VI/2017/UMJATIM.

Kuasa pelapor dipegang oleh Sudarso. Ia menjelaskan bahwa investasi iti ditawarkan Yusuf Mansur ke jemaahnya di seluruh Indonesia termasuk di Surabaya pada tahun 2012-2013. Investor direkrut untuk pembangunan Condotel.

Setiap investasi sebsar Rp 2,75 juta yang disetorkan, investor mendapatkan selembar sertifikat. Namun Sudarso mengatakan bahwa beberapa waktu belakangan ini investasi itu diduga dialihkan. Uang yang dijadikan investasi tak kembali sebagaimana seharusnya.

Kini Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Timur telah menaikkan status kasus tersebut dari tingkat penyelidikan ke tingkat penyidikan.

“Saya sudah menerima surat pemberitahuan dari Polda terkait perkembangan laporan saya. Polda Jatim sudah melakukan gelar perara dan kasus dinaikkan dari penyelidikan ke penyidikan,” kata Sudarso di Surabaya, Jumat (08/09/2017).

Baca juga : Polisi Naikkan Kasus Dugaan Penipuan Ustadz Yusuf Mansur ke Penyidikan

Sudarso mengtakan bawha gelar perkara itu sudah dilaksanakan oleh penyidik Subdit II Diteskrimum Polda Jatim pada tanggal 4 Agustus 2017 lalu.

“Kalau sudah naik ke penyidikan, artinya Polda telah menemukan unsur-unsur pidananya,” jelasnya.

Sudarso juga mengatakan bahwa berdasarkan surat pemberitahuan hasil penyidikan ke-2 atau SP2HP, selanjutnya penyidik akan memanggil saksi-saksi korban, pelapor, dan juga terlapor dalam kasus tersebut yakni Yusuf Mansur.

“Saya mengapresisasi Polda Jatim yang dengan cepat memproses laporan saya,” tuturnya.
(Muspri-www.harianindo.com)