Harian IndoJakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali memanggil Ketua DPR RI Setya Novanto sebagai tersangka kasus korupsi pengadaan e-KTP.
Menurut Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, Laode M Syarif, surat panggilan pemeriksaan telah dilayangkan kepada pihak Setya Novanto.
“Kami sudah dilayangkan surat yang kedua, dan besok diharapkan Novanto hadir,” kata Laode di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Minggu (17/9/2017).
Seperti diketahui, pada Senin (11/9/2017), Setya Novanto tidak dapat memenuhi panggilan pemeriksaan KPK karena kesehatannya terganggu dan harus dirawat di rumah sakit.
“Kami lihat dulu apakah beliau hadir besok, kami harap beliau kooperatif. Kalau beliau betul-betul sakit, kalau misalkan menolak tidak akan dilengkapi dengan surat pada saat itu dokter KPK dan penyidik bisa mencari second opinion,” ujar Laode.
Terkasit kasus ini, KPK telah memeriksa 112 orang saksi.
Setya Novanto dituduhkan ikut terlibat di dalam kasus korupsi pengadaan e-KTP dengan menyalahgunakan kewenangan dan jabatan sehingga merugikan negara sebesar Rp 2,3 triliun.
(samsul arifin – www.harianindo.com)
