Jakarta – Kabar mengenai rombongan kendaraan Anies Baswedan yang melawan arah satu jalur usai acara Tea Walk di Puncak beberapa hari lalu, langsung disanggah oleh wakilnya, Sandiaga Uno yang mengatakan bahwa hal tersebut merupakan tidak benar atau hoax.
Saat ditemui di Masjid Istiqlal, dirinya berkata “100 Persen tidak benar sudah klarifikasi. Ini dunia post truth dan post fact dimana hoax mendominasi,”
Ia menjelaskan bahwa sebenarnya rombongan Anies diarahkan melalui jalur alternatif. Ketika itu, Anies menuju acara Keluarga Alumni Gadjah Mada (KAGAMA), di Kebun Raya Bogor. Bersamaan, jalur puncak diberlakukan satu arah menuju puncak.
“Tidak ada satu mobil pun rombongan pak Anies ditilang. Saya langsung klarifikasi langsung sama pak Anies, diarahkan melewati jalur alternatif,” aku Sandi.
Untuk ke depannya, Sandi mengatakan akan menyiapkan kendaraan agar para pegawai pemprov tidak membawa mobil sendiri dan membuat macet puncak.
“Pak Sekda bilang 8 sampai 10 ribu aparat DKI menghidupkan ekonomi di puncak. Penginapan penuh, makanan laku, biasa bayar WC Rp 5000 kemarin Rp 15.000 dampaknya mesti dipikirkan,” kata dia.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)
