Jakarta – PDIP ungkapkan keberatan terkait Golkar yang memutuskan untuk ikut dalam barisan koalisi dengan adanya tebaran baliho GOJO (Golkar Jokowi) di banyak titik strategis.
Namun ternyata Wahyudin selaku Wakil Ketua DPD Golkar beberkan pengakuan bahwa “Kecuali Jokowi bilang langsung keberatan. Nah itu Jokowi aja diem-diem. Jadi apa urusannya dengan Maruara, dengan PDIP keberatan sama Golkar,”
Dirinya memiliki penilaian bahwa saat ini tidak ada etika ataupun hukum yang dilanggar dari kampanye baliho yang memperlihatkan kebersamaan Jokowi dengan Airlangga. Dirinya mengaku kampanye itu pun dinilainya wajar saja.
“Saya kira dalam politik sah-sah saja seperti itu, tidak ada etika yang dilanggar, tidak ada hukum yang dilanggar. Dalam politik sah-sah saja untuk mencari bahan kampanye dan bahan branding. Jadi sah-sah saja,” ungkapnya.
“Itu pendapat salah satu kader PDIP, saya kira dalam era sekarang sah-sah saja orang berpendapat. Jadi kita hormati. Tapi Golkar setuju juga tetap jalan dengan strateginya sendiri. Ya GOJO itu. Itulah namanya permainan politik,” pungkasnya.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)