Home > Ragam Berita > Nasional > Aman Abdurrahman Sebut Pelaku Bom Bunuh Diri di Surabaya Sakit Jiwa

Aman Abdurrahman Sebut Pelaku Bom Bunuh Diri di Surabaya Sakit Jiwa

Jakarta – Dalam pembacaan nota pembelaaan atau pleidoi, terdakwa kasus terorisme Aman Abdurrahman juga menyinggung kasus bom bunuh diri yang terjadi di Surabaya pada 13 dan 14 Mei 2018 lalu.

Aman Abdurrahman Sebut Pelaku Bom Bunuh Diri di Surabaya Sakit Jiwa

Menurut Aman, pelaku bom di Surabaya yang mengajak serta anak dan istrinya merupakan tindakan keji dan tidak mencerminkan jihad yang sebenarnya.

“Mengajak anak-anak dalam peledakan bom tidak mungkin muncul dari orang yang memahami Islam. Itu tindakan keji,” ucap Aman di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jumat (25/5/2018).

Aman bahkan menyebut pelaku bom bunuh diri di Surabaya sebagai orang yang sakit jiwa dan tidak mengerti syariat Islam.

“Orang yang melakukan tidak tahu syariat Islam, sakit jiwanya dan frustasi hidupnya,” ujarnya.

Aman juga membantah tuduhan yang ditujukan kepadanya dan menganggap penangkapan terhadap dirinya hanya karena masalah politis.

“Intinya adalah ada nuansa politik bermain, adanya kecemasan pemerintah dan negara lain atas khilafah Islamiyah. Politiklah yang berperan dalam semua ini,” kata Aman.

Sebelumnya, Aman dituntut hukuman mati karena dianggap terlibat di dalam serangkaian teror bom, seperti bom Thamrin, bom Kampung Melayu, serta bom Gereja HKBP Oikumene Samarinda.
(samsul arifin – www.harianindo.com)

x

Check Also

Lewat Akun Twitter, Mahfud MD Beri Apresiasi Upaya KPK Yang Usut Kasus Suap Meikarta

Lewat Akun Twitter, Mahfud MD Beri Apresiasi Upaya KPK Yang Usut Kasus Suap Meikarta

Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dinilai berani ketika tengah mengusut kasus dugaan suap dalam ...


Warning: A non-numeric value encountered in /srv/users/serverpilot/apps/harianindo/public/wp-content/plugins/mashshare-sharebar/includes/template-functions.php on line 135