Home > Ragam Berita > Nasional > Habib Novel Menyebut Penolak FPI Hanyalah Gerombolan Preman

Habib Novel Menyebut Penolak FPI Hanyalah Gerombolan Preman

Jakarta – Wasekjen Front Pembela Islam (FPI) Habib Ja’far Shodiq mendapat penolakan oleh sekelompok massa di Bandara Juwata Tarakan, Kalimantan Utara, Sabtu (14/07/2018). Saat itu, Habib Ja’far ingin menghadiri Musyawarah Daerah (Musda) FPI yang digelar di Kota Tarakan, Kaltara.

Habib Novel Menyebut Penolak FPI Hanyalah Gerombolan Preman

Novel Bamukmin

Mendengar kabar tersebut, pentolan FPI Habib Novel Bamukmin memberikan tanggapannya. Ia mengaku sangat menyayangkan aksi tidak manusiawi tersebut. Novel mengatakan bahwa memang bukan sekali dua kali saja para kader FPI mendapatkan perlakuan intimidasi dari berbagai pihak disejumlah daerah di Indodnesia.

“Memang FPI sering mendapatkan penolakan dan persekusi oleh gerombolan preman,” kata Novel saat ditemui di Jakarta, Minggu (15/07/2018).

Juru Bicara Persaudaraan Alumni (PA) 212 ini mengatakan bahwa penolakan itu dilakukan oleh oknum masyarakat yang radikal dan fasis. Novel menilai bahwa beberapa waktu belakangan ini sedang marak terjadi kemunculan para kaum intoleran terutama di Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat dan Kalimantan Timur.

Baca juga : Kapitra Ampera Tampik Isu Bakal Maju sebagai Caleg

“Sebelumnya, pertama FPI diadang dan dipersekusi di Bandara Cilik Riwut, Kalteng dengan intruksi gubernur rasis kala itu yaitu Teras Narang. Juga di Kalbar oleh Cornelis,” jelasnya.

Novel menambahkan bahkan ia juga melihat pihak aparat kepolisian juga tidak bisa meredam aksi intoleran. Ia mengaku lebih menyayangkan hal tersebut. Sebab menurutnya pembiaran dari polisi ini merusak nilai-nilai Pancasila dan kebinekaan.

“Karena mereka telah mengganggu ketertiban umum yaitu bandara yang harus dijaga keamanan dan ketertibannya,” pungkasnya.
(Muspri-www.harianindo.com)

x

Check Also

Terkait Pernyataan Wasekjen Demokrat, SBY Layangkan Permintaan Maaf

Terkait Pernyataan Wasekjen Demokrat, SBY Layangkan Permintaan Maaf

Jakarta – Ketum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta maaf ke Presiden Jokowi soal ...


Warning: A non-numeric value encountered in /srv/users/serverpilot/apps/harianindo/public/wp-content/plugins/mashshare-sharebar/includes/template-functions.php on line 135