Home > Olahraga > Balap > Pol Espargaro Akui Seri San Marino 2018 Punya Arti Tersendiri

Pol Espargaro Akui Seri San Marino 2018 Punya Arti Tersendiri

Misano – Pembalap Tim KTM Red Bull, Pol Espargaro, menyebut bahwa dapat memiliki kesempatan untuk ikut balapan pada MotoGP San Marino 2018 yang berlangsung di Sirkuit Misano, Italia, sangat berarti baginya. Pasalnya, Espargaro merasa bahwa jarang balapan merupakan sebuah hal yang paling buruk yang dialami oleh seorang pembalap.

Pol Espargaro Akui Seri San Marino 2018 Punya Arti Tersendiri

Espargaro akhirnya memiliki kesempatan lagi untuk mengikuti balapan saat di MotoGP San Marino 2018, setelah sebelumnya hampir sebulan lebih ia absen untuk melakukan race karena didera cedera usai mengalami insiden di Sirkuit Brno, Republik Ceko. Meski tak mencapai garis finis ketika tampil di Sirkuit Misano, Italia itu, pembalap berkebangsaan Spanyol itu mengaku tetap senang.

Espargaro mengaku sangat tidak betah berdiam diri saja tanpa melakukan balapan, seperti yang dirasakannya selama sebulan lalu, di mana ia melewati dua seri balapan, yakni Austria, dan Inggris (karena memang dibatalkan). Dengan dapat kembali tampil di lintasan pada saat seri San Marino akhir pekan lalu tersebut, rekan setim Bradley Smith itu merasa sangat senang. Ia tak lupa meminta maaf kepada KTM yang sudah memperbolehkannya untuk ikut balapan meski kondisinya belum penuh seutuhnya.

“Biasanya, tim menginginkan Anda untuk tetap berada di rumah sampai Anda sembuh total. Kami, para pembalap, memutuskan untuk balapan secepat mungkin karena kami ingin segera berada di motor. Kali ini adalah waktu terlama saya tak ikutan balapan dan Anda harus merasakannya. Sangat penting bagi para pembalap untuk tetap balapan,” ucap Espargaro sebagaimana diberitakan Motor Sport pada Jumat (14/9/2018).

“Kami para pembalap adalah orang yang selalu meminta tim untuk balapan dan di sini KTM, sebenarnya ingin saya untuk sembuh dan semakin membaik. Karena itu, saya ingin meminta maaf kepada mereka. Akan tetapi, sangat penting bagi saya untuk tetap mengikuti balapan, bahkan meskipun saya tak dapat menyelesaikan balapan. Kami sudah melewati berbagai persiapan menjelang balapan, namun ketika balapan kami gagal. Namun sekali lagi, hal itu tetapi penting bagi saya,” tukas pembalap 27 tahun itu. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

x

Check Also

Iannone Tegaskan Suzuki Masih Terlalu Lambat Dalam Pengembangan Motor

Iannone Tegaskan Suzuki Masih Terlalu Lambat Dalam Pengembangan Motor

Hamamatsu – Pembalap Tim Suzuki Ecstar, Andrea Iannone, mengatakan jika musim ini timnya belum layak ...