Home > Ragam Berita > Internasional > Simon Coveney Tegaskan Irlandia Bakal Akui Palestina sebagai Negara Merdeka

Simon Coveney Tegaskan Irlandia Bakal Akui Palestina sebagai Negara Merdeka

Dublin – Irlandia bakal mengakui Palestina sebagai negara merdeka. Menteri Luar Negeri Irlandia Simon Coveney menegaskan bahwa hal tersebut bisa terwujud jika pembicaraan Palestina dengan Israel terus berujung jalan buntu.

Simon Coveney Tegaskan Irlandia Bakal Akui Palestina sebagai Negara Merdeka

Simon Coveney

“Kami telah membuat pilihan untuk tidak secara resmi mengakui negara Palestina dulu. Tapi jika keputusasaan ini terus berlanjut dalam hal dialog (solusi dua negara), kami akan dipaksa untuk meninjau itu (pengakuan terhadap Palestina) untuk alasan yang jelas, karena saya pikir banyak negara lain di Eropa juga,” ujar Coveney sebagaimana diberitakan Anadolu Agency pada Selasa (25/9/2018).

Ia mengatakan, Irlandia telah berkomitmen untuk mengakui negara Palestina sebagai bagian dari proses perdamaian. “Namun jika negosiasi antara Palestina dan Israel terus tak membuahkan hasil, kita mungkin harus melupakan bagian kedua dari itu,” ujar Coveney.

Coveney turut menyoroti tentang pembangunan permukiman ilegal Israel di wilayah pendudukan Palestina, termasuk Tepi Barat dan Yerusalem Timur. Pembangunan permukiman itu disebut-sebut sebagai hambatan utama penyelesaian perdamaian Israel-Palestina.

“Sementara pendudukan itu terjadi kami melihat ekspansi permukiman Israel ke tanah Palestina. Dalam pandangan kami itu ilegal,” katanya menegaskan.

Baca juga: PM India Rilis Kebijakan Kesehatan Nasional PMJAY

Saat bertemu al-Maliki, Coveney turut membahas tentang keputusan Amerika Serikat (AS) menghentikan pendanaan terhadap Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA). Ia berjanji akan meningkatkan pendanaan Irlandia untuk UNRWA, yang sebelumnya hanya 5,3 juta dolar AS menjadi 7 juta dolar AS.

Ia pun menyayangkan keputusan AS menutut kantor Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) di Washington. Menurutnya, tindakan itu tentu akan semakin menyulitkan tercapai perdamaian antara Israel dan Palestina. “Kami yakin bahwa menutup saluran komunikasi tidak pernah merupakan ide yang baik,” ucapnya. (Tita Yanuantari – hariaindo.com)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

x

Check Also

Kim Jong Un Dikabarkan Bersedia Mengunjungi Seoul Sebelum Akhir Tahun

Kim Jong Un Dikabarkan Bersedia Mengunjungi Seoul Sebelum Akhir Tahun

Pyongyang – Hubungan dua negara di Semenanjung Korea semakin mencair dengan kehadiran Presiden Korea Selatan ...


Warning: A non-numeric value encountered in /srv/users/serverpilot/apps/harianindo/public/wp-content/plugins/mashshare-sharebar/includes/template-functions.php on line 409

Warning: A non-numeric value encountered in /srv/users/serverpilot/apps/harianindo/public/wp-content/plugins/mashshare-sharebar/includes/template-functions.php on line 135