Home > Ragam Berita > Nasional > Co-Founder Traveloka Mundur, Inilah Penyebabnya

Co-Founder Traveloka Mundur, Inilah Penyebabnya

Jakarta – Baru-baru ini, salah seorang dari pendiri Traveloka, Derianto Kusuma memutuskan untuk mundur dari perusahaan. Ia memutuskan untuk mundur dari jabatan Chief Technology Officer per tanggal 30 November 2018. Derianto mundur dari Traveloka setelah hampir 7 tahun membangun perusahaan bersama dua pendiri lain, Ferry Unardi (CEO) dan Albert Zhang.

Co-Founder Traveloka Mundur, Inilah Penyebabnya

Dalam sebuah tulisan yang ada di blog Medium.com, Derianto menjelaskan bahwa pertempuran online travel agent (OTA) yang dilakoni Traveloka saat ini sudah bukan lagi jalannya. Perusahaan yang kini lebih fokus pada bisnis semata, ekspansi dan komersial. Derianto mengaku tujuannya membangun Traveloka adalah untuk mengembangkan perusahaan teknologi di Indonesia dengan kualitas Silicon Valley.

Sementara Ferry Unardi sendiri lebih ingin membangun kerajaan bisnis. Kedua faktor pendorong inilah yang terbukti jadi kombinasi yang produktif, karena tak semua startup dapat tumbuh dengan cepat seperti Traveloka. Namun, lama kelamaan, ia memberi gambaran hal tersebut tidak membuatnya senang.

“Meski orang dapat membantah bahwa ini mungkin tahap yang diperlukan (dapat diperdebatkan) dalam lanskap teknologi Asia Tenggara, saya secara bertahap menyadari bahwa persaingan ini tidak lagi untuk saya, dan di antara alasan lainnya, pertimbangan untuk keluar menjadi lebih menarik,” tulis Derianto di blog Medium(dot)com, Selasa (27/11/2018).

Dengan dukungan penuh dari rekan sesama pendiri perusahaan dan investor, serta telah melalui proses negosiasi panjang, Derianto akhirnya mantap memilih mundur pada akhir 2018. Selanjutnya dia akan fokus untuk mengembangkan usaha baru dalam kategori yang tidak bersaing dengan Traveloka. Dia bertekad untuk membangun usaha baru dengan caranya sendiri.

“Saya juga sangat ingin mengembangkan teknologi untuk membantu transformasi masyarakat secara mendasar, dan saya bersyukur atas hak istimewa untuk memiliki kebebasan dan persiapan untuk memulai sesuatu yang lebih selaras dengan cita-cita saya,” tambah Derianto.

“Kami akan melakukan hal ini: menggunakan teknologi untuk membantu memecahkan masalah defisit kepercayaan di masyarakat hari ini dengan menggunakan wawasan dari sistem kognitif dan desain mekanisme. Ini akan menjadi perjalanan panjang lainnya yang perlu dimulai dari nol dan berjalan dengan pertimbangan dan penyelesaian, dan kali ini saya tidak akan berkompromi dengan cita-cita saya dan akan berinvestasi dalam landasan yang tepat.”

CEO Traveloka Ferry Unardi sendiri berkata bahwa Derianto telah mempertimbangkan hal ini selama beberapa bulan dan telah berdiskusi dengan dirinya serta para investor. Dia memastikan proses serah terima pekerjaan bakal berjalan mulus.

Ferry percaya diri Traveloka akan terus berkembang dan fokus untuk mencapai tujuan jangka panjang serta menjadi perusahaan teknologi kelas dunia dan berstandar tinggi yang digunakan jutaan orang.

(Tita Yanuantari – www.harianindo.com)

x

Check Also

Ancam Akan Bunuh Jokowi, Pria Bersorban Hijau Ditangkap Polisi

Ancam Akan Bunuh Jokowi, Pria Bersorban Hijau Ditangkap Polisi

Jakarta – Polisi segera menindaklanjuti laporan terhadap ancaman terhadap Presiden Jokowi yang videonya menjadi viral ...


Warning: A non-numeric value encountered in /srv/users/serverpilot/apps/harianindo/public/wp-content/plugins/mashshare-sharebar/includes/template-functions.php on line 135