Home > Ragam Berita > Nasional > Tanggapan MUI Soal Pria Gila Yang Mengaku Dirinya Tuhan

Tanggapan MUI Soal Pria Gila Yang Mengaku Dirinya Tuhan

Jakarta – Seorang pria bernama bernama ‘A Abud Lakum Dinukum Waliyadin alias Empud berhasil membuat geger media sosial lantaran beredarnya sebuah video dirinya yang berani duduk diatas Kitab Suci Umat Islam Al-Qur’an dan mengaku bahwa dirinya adalah Tuhan.

Tanggapan MUI Soal Pria Gila Yang Mengaku Dirinya Tuhan

Tanggapan MUI Soal Pria Gila Yang Mengaku Dirinya Tuhan

Mendengar hal itu, Sekretaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Sukabumi M Kusoy angkat bicara. Meski banyak pihak yang menduga bahwa Empud merupakan salah satu orang yang menganut aliran sesat, namun Kusoy menduga kuat lelaki tersebut mengalami gangguan kejiwaan.

“Itu bukan aliran sesat, kufur semodel Firaun yang dengan congkak mengucap dan mengakui sayalah Tuhan, sayalah Allah. Cuma bedanya Firaun adalah raja, dan yang ini ODGJ atau gangguan jiwa bukan pengikut aliran sesat,” kata Kusoy saat ditemui di Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (17/01/2019).

Lebih lanjut Kusoy menjelaskan bahwa ia juga mendengar Empud telah didiagnosa mengalami penyakit skizofrenia paranoid. Skizofrenia paranoid merupakan gangguan kejiwaan berupa halusinasi dan delusi.

Baca juga : Mengidap Gangguan Jiwa, Pria di Sukabumi Mengaku Dirinya Tuhan

Atas dasar itu, Kusoy meminta kepada semua pihak untuk tidak mudah terprovokasi atas beredarnya video tidak terpuji tersebut. Sebab menurutnya pihak kepolisian pun juga sudah berupaya dengan menahan Empud di kantor polisi.

“Sudah di luar kodrat, tinggal kita yang waras untuk tidak mudah terprovokasi,” ucap Kusoy menegaskan.

Kusoy pun mengapresiasi langkah polisi yang sudah mengamankan pria tersebut. Kusoy berharap dengan langkah antisipasi yang sudah diambil pihak kepolisian tersebut, tidak ada lagi pihak yang meributkan video tersebut.

“Jangan terlalu serius disikapi. Kalau memang dia sakit secara kejiwaan, obati. Kita juga berterima kasih kepada pihak kepolisian yang telah bekerja cepat mengamankan pria tersebut untuk mencegah kesimpangsiuran informasi di media sosial. Karena sebelumnya memang sempat ramai karena lokasinya memang di Sukabumi,” pungkas Kusoy.
(Muspri-www.harianindo.com)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

x

Check Also

Soal Ini, Kubu Prabowo Menyebut Data Jokowi Salah

Soal Ini, Kubu Prabowo Menyebut Data Jokowi Salah

Jakarta – Dalam debat perdana capres-cawapres, Capres petahana Joko Widodo (Jokowi) sempat menyinggung caleg Gerindra ...


Warning: A non-numeric value encountered in /srv/users/serverpilot/apps/harianindo/public/wp-content/plugins/mashshare-sharebar/includes/template-functions.php on line 135