Jakarta – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berencana merotasi beberapa lurah yang terlibat pungutan liar (pungli). Menurut dia, setiap jajaran memiliki catatan kinerja tersendiri untuk dipromosikan atau tidak.
“Nanti akan ada (rotasi). Semua ada dalam catatan. Ada yang karena kinerjanya baik, dipromosikan, ada yang karena kinerjanya tidak baik, ada demosi,” kata Anies di Gelanggang Remaja, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Sabtu (23/2/2019).
Rotasi jabatan, kata Anies, merupakan hal biasa dalam organisasi. Rotasi akan selalu ada untuk memaksimalkan kinerja. “Jadi hal yang biasa dalam berorganisasi selalu ada begitu,” ujarnya.
Sebelumnya, Sekretaris Daerah DKI Saefullah mengatakan rotasi akan dilakukan dalam waktu dekat. Setiap orang yang tercatat melakukan pelanggaran akan dievalusasi.
Baca juga: Anies Tegaskan Tarif MRT Tinggal Menanti Pengumuman
Saefullah mengatakan sebelum melakukan rotasi, Pemprov DKI akan meminta beberapa masukan. Ia menjamin rotasi akan dilakukan secara profesional.
“Kami jamin tidak ada rotasi karena uang. Itu kami jaga di forum untuk merotasi secara profesional. Itu (dugaan pungli) inspektur yang kantongi. Jadi setiap mau bahas nanti buka kartu,” ucapnya di Balai Kota. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)
