Home > Gaya Hidup > Tips > Tips Mengatur Pola Tidur Anak Sesuai dengan Usianya

Tips Mengatur Pola Tidur Anak Sesuai dengan Usianya

Jakarta – Anak-anak kita membutuhkan waktu tidur yang lebih lama jika dibandingkan dengan orang dewasa. Kualitas tidur mereka pun akan berpengaruh terhadap kesehatan dan kemampuan berkonsentrasi di sekolah.

Tips Mengatur Pola Tidur Anak Sesuai dengan Usianya

Menurut profesor psikologi di Universitas St. Joseph, Jodi Mindell, kebiasaan tidur yang buruk membuat anak mengalami masalah mental dalam jangka panjang. “Jelas ada hubungan antara kurang tidur dan gejala depresi. Juga memengaruhi kemampuan kognitif seperti memori, perhatian, dan pembuatan keputusan,” jelas Mindell.

Berikut tips agar anak mendapatkan kualitas tidur yang maksimal seperti berikut ini:

1. Saat anak duduk di bangku SD
Orang tua perlu membentuk kebiasaan tidur yang baik, sejak anak duduk di bangku sekolah dasar. Orang tua sebaiknya berpikir ulang untuk membuat kegiatan yang melibatkan anak hingga tengah malam. Jauhkan anak-anak dari perangkat elektonik saat tidur. Peralatan elektronik, terutama sinar biru dari layar jelas dapat memengaruhi kemampuan alami otak untuk tidur. Sebaiknya alat elektronik tidak digunakan saat berada di tempat tidur.

“Orangtua bisa memberi contoh dengan tidak menggunakan elektronik hingga larut malam. Anak melakukan apa yang orang tua lakukan, bukan apa yang dikatakan,” ujar Mindell.

2. Sekolah Menengah Pertama
Mindell menjelaskan, ketika memasuki usia pubertas, waktu tidur otomatis mengalami pergeseran, yang membuat anak-anak betah terjaga sepanjang malam. Padahal, pada usia ini, tidur masih merupakan kebutuhan dasar.

“Tetap buat aturan jam tidur sehingga anak bisa tidur cukup. Penting makan banyak sayuran untuk menunjang kualitas tidur,” saran Mindell.

3. Sekolah Menengah Atas
Kebanyakan anak pada usia ini kurang tidur. Rata-rata mereka tidur kurang dari tujum jam dalam sehari.
Banyakya tekanan dan tuntutan membuat mereka tak bisa cukup tidur. Peran orang tua untuk mengatur jadwal tidur masih berlaku meski mereka telah beranjak remaja.

“Suruh mereka tidur pukul 10 malam, dan lihat bagaimana hasilnya,” kata Mindell menyarankan. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

x

Check Also

Atasi Tumit Kaki Pecah-pecah Dengan Langkah Berikut

Atasi Tumit Kaki Pecah-Pecah Dengan Langkah Berikut

Jakarta – Tumit kaki kerap mengalami pecah-pecah dan tentu saja merusak penampilan Anda saat menggunakan ...


Warning: A non-numeric value encountered in /srv/users/serverpilot/apps/harianindo/public/wp-content/plugins/mashshare-sharebar/includes/template-functions.php on line 135