Pemilu Malaysia

Pemilu Malaysia

Kuala Lumpur – Suasana politik di Malaysia jelang Pemilihan Umum yang akan berlangsung pada 5 Mei nanti memang menegangkan. Bahkan dua kubu bersitegang untuk mendapatkan sebanyak-banyaknya dukungan masyarakat. Namun, dalam masa kampanye ini kubu oposisi Malaysia telah menuduh kubu pengusahan menghalalkan segala cara untuk bisa memenangkan Pemilu.

Bahkan, dalam kampanye yang dilakukan oleh kubu pengusaha dilakukan dengan banyak kekerasan. Dengan adanya kekerasan ini, mereka telah melaporkan kasus kekerasan yang dialaminya kepada pihak yang berwajib.

Dalam aksi kekerasannya, mereka tidak segan untuk melakukan penikaman, pembakaran bahkan ada juga yang menggunakan bom molotov. Aksi kekerasan dalam Pemilu kali ini mencoreng Pemilu Malaysia yang damai dan tentram. Bahkan para pengamat politik juga sangat menyayangkan hal tersebut dan meminta masyarakat untuk bisa mengendalikan emosinya.

Seperti yang dilansir dalam Channel News Asia, Kamis (2/5/2013), Musa Hassan selaku mantan pimpinan Kepolisian Malaysia mengungkapkan bahwa untuk masyarakat dihimbau jangan mudah untuk diprovokasi oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab dan jangan untuk bermain hakim sendiri.

Namun jika Anda telah menyaksikan beberapa aksi kekerasan, maka langkah yang dapat Anda lakukan adalah merekam aksi tersebut dan segera melaporkan kepada pihak berwajib, tambah Hasan.   Memang dua kubu yang ikut dalam Pemilu Malaysia kali ini, bersaing ketat untuk bisa memenangkan hasil Pemilu 5 Mei nanti. (Rini Masriyah – www.harianindo.com)