Kerusuhan Mesir

Kerusuhan Mesir

Kairo – Kerusuhan yang akhir – akhir ini terjadi di wilayah Mesir semakin menjadi. Hingga saat ini, dilaporkan setidaknya telah terdapat sekitar enam korban jiwa akibat aksi yang menuntut lengsernya Presiden Mohamed Morsi tersebut. Hal ini seperti yang telah dilansir oleh Daily Star, Senin (1/7/2013).

Sebelumnya, lima orang dilaporkan telah tewas dalam sebuah kerusuhan yang terjadi pada Minggu 30 Juni kemarin. Namun demikian, satu korban jiwa kembali bertambah setelah megnalami luka – luka pada bagian tubuhnya. Dengan demikian, terdapat total enam korban jiwa dalam kerusuhan tersebut.

Dalam aksi yang terjadi pada hari Minggu waktu setempat tersebut, terdapat jutaan orang yang sengaja turun ke jalan demi mengungkapkan aspirasi mereka yang berupa tuntutan agar Presiden berkuasa saat ini mundur dari kekuasaannya. Sayang, aksi yang sebelumnya berjalan damai tersebut berubah menjadi kekerasan dengan serangan yang dilakukan pada basis Ikhwanul Muslimin.

Terjadi kerusuhan yang tidak terelakkan dalam peristiwa tersebut yakni antara para penentang rezim berkuasa saat ini dan para pendukung setia Ikhwanul Muslimin yang melakukan penjagaan terhadap basis mereka tersebut.

Sebagai catatan, kejadian unjuk rasa yang terjadi kali ini disinyalir merupakan yang terbesar dalam sejarah kedaulatan Mesir. Alasan utama tuntutan agar Morsi mundur dari jabatannya adalah karena pemerintahannya yang dianggap terlalu moderat oleh kalangan liberal Mesir. (Rani Soraya – www.harianindo.com)