Petugas melakukan proses evakuasi

Petugas melakukan proses evakuasi

Santiago de Compostela – Sebuah kereta yang keluar dari jalur di daerah timur laut Santiago de Compostela dikabarkan telah merenggut setidaknya 77 korban jiwa. Selain itu, 131 orang lainnya mengalami luka-luka. Kejadian tersebut sekaligus menjadi kecelakaan kereta api terburuk sepanjang masa di daratan Eropa.

Berdasarkan rilis dari Reuters, Kamis (25/7/2013), pihak pemadam kebakaran terus berusaha untuk melakukan evakuasi terhadap para korban jiwa serta para korban yang selamat dalam kecelakaan yang terjadi pada Rabu sore waktu setempat tersebut. Mobil ambulan dan pemadam kebarakan juga terlihat berkumpul di daerah lokasi kecelakaan.

Terkait dengan kecelakaan tersebut, pihak berwenang hingga kini masih menyelediki penyebab pasti dari keluarnya kereta api dari jalur tersebut. Bahkan, salah satu dugaan penyebab utama dari kecelakaan tersebut adalah adanya sabotase dari pihak yang tidak bertanggung jawab. Pasalnya, pada tahun 2004 silam juga sempat terjadi aksi teror yang menyebabkan sekitar 191 korban jiwa.

Sebagai catatan, kereta api jalur Santiago de Compostela dioperasikan oleh perusahaan kereta api milik pemerintah, Renfe. Ketika kecelakaan tersebut terjadi, diperkirakan sekitar 247 orang terdapat dalam kereta api nahas tersebut yang bersiap untuk menyambut festival Saint James, ketika tibuan orang memenuhi daerah Santiago de Compostela. (Rani Soraya – www.harianindo.com)