Ontario – Mantan CEO BlackBerry yang mengalami pemutusan hubungan kerja, Thorsten Heins, ternyata mendapatkan pesangon yang tidak sedikit. Seperti dilansir dari Cruxialcio (Selasa, 5/11/2013), eksekutif berkewarganegaraan Jerman itu pergi meninggalkan kursi kepemimpinannya di BlackBerry dengan membawa pulang uang sebesar USD 22 juta (sekitar Rp 242 miliar).
BlackBerry kini telah menunjuk John Chen sebagai CEO sementara dari perusahaan asal Kanada tersebut. Alasan pemecatan Heins hingga saat ini memang masih menajadi tanda tanya karena pihak perusahaan belum mengkonfirmasinya di media massa. Catatan karis Heins di BlackBerry sebenarya bisa dibilang cukup baik. Mulai menjabat sebagai CEO pada tahun 2012, Heins mengambil alih kursi yang dahulu pernah diduduki oleh orang-orang tenar seperti Mike Lazaridis dan Jim Balsillie. Sebelumnya Heins menjabat sebagai COO (Chief Operating Officer).
Berbekal pengalaman sebagai manajer dari Siemens AG, Heins memulai karir di BlackBerry (dulunya bernama Research in Motion) pada 1998. Di masa kepemimpinannya, BlackBerry mencapa puncak kejayaan. Sayangnya di masanya pula BlackBerry mencapa titik terendah dalam perjalanan bisnisnya setelah terpaksa mengakui keunggulan produk yang ditawarkan Apple dan Samsung. (Choirul Anam – www.HarianIndo.Com)
