Google Periksa 91% Email Pengguna Untuk Berantas SpamCalifornia – Dalam rangka melawan dan juga memberantas adanya kejahatan cyber, kali ini Google menggalakkan kampanye untuk memberantas kedua hal tersebut. Bahkan raksasa dari mesin pencari tersebut mengakui bahwa untuk saat ini pihaknya sedang melakukan pengecekan atas email yang masuk ke penggunanya terlebih dahulu.

Hal ini tidak lain bertujuan untuk menghindari kasus pencurian akun dan juga password yang sering disebut dengan phising. Bahkan Google mengungkapkan bahwa sekitar 91 persen email yang bukan spam yang telah masuk ke Gmail dicek terlebih dahulu sebagai standar atas pengecekan anti-phising.

Dimana standar yang digunakan Google adalah DKIM (DomainKey Identified Email) atau SPF (Sender Policy Framework). Seperti yang dikutip dari Softpedia, Senin (9/12/2013), Google menyatakan bahwa dengan pengadopsian atas standar ini dapat disebar ke seluruh industri yang terbukti secara signifikan dapat menurunkan spam dan juga membuat aksi phishing yang dilakukan melalui email menjadi tidak efektif.

Kabarnya Google juga akan terus bekerja dalam rangka untuk mengurangi email spam yang telah masuk ke dalam akun Gmail. Karena target utama dari Google adalah menyediakan layanan sebuah Google Mail yang tidak memiliki spam.

Dengan salah satu cara yang dilakukan adalah dengan melakukan pengecekan email yang masuk ke dalam akun Gmail. Perusahaan mesin pencari raksasa tersebut mengungkapkan bahwa untuk mencegah adanya email spam dan juga serangan phishing maka dilakukan pengecekan DKIM, SPF, serta DMARC. (Choirul Anam – www.harianindo.com)