Blackberry Mendapat Banyak Order dari PentagonOntario – Blackberry mendapat hembusan angin segar setelah menyepakati kontrak dengan Departemen Pertahanan Amerika Serikat dan nilai saham mereka pun kembali meroket. Seperti dilansir dari CNET (Selasa, 21/1/2014), Departemen Pertahanan AS yang bermarkas di Pentagon telah mengumumkan akan memperbarui perangkat komunikasi dan gadget untuk pegawainya, dengan rincian 1.800 unit dari iPad 3 dan 4, iPhone 5, Samsung 10.1tablet dan Samsung 3S, dan Motorola RAZR, sedangkan Blackberry mendapat kontrak eksklusif dengan pesanan sejumlah 80.000 unit.

Berkat kabar tersebut, nilai saham Blackberry langsung melambung, Bursa Saham AS melansir nilai saham Blackberry pada Selasa kemarin naik dari USD9,93 menjadi USD10,57. Nilai saham tersebut naik 35% dari akhir 2013. Pada kuartal terakhir tahun 2013, penjualan Blackberry turun hingga 50% karena kalah bersaing dengan produk smartphone keluaran Apple maupun Samsung.

Meskipun sedang dilanda permasalahan pelik seperti ini, CEO Blackberry yang baru saja ditunjuk, John Chen, tetap optimis jika mereka akan kembali membaik pada 2014. Walaupun penjualan di pasar menurun drastis, Blackberry tetap tak tergantikan di Pemerintahan AS, salah satu faktanya adalah Blackberry merupakan satu-satunya provider yang memiliki “kemampuan” untuk mengoperasikan network dari Departemen Pertahanan AS. (Choirul Anam – www.harianindo.com)