Microsoft Beli Franchise Gears of War dari Epic GamesRedmond – raksas IT, Microsoft, umumkan telah membeli hak untuk franchise game Gears of War dari pengembang lamanya, Epic Games. Seperti dilansir dari Gamespot (Senin, 27/1/2014), franchise yang dibeli meliputi game yang saat ini beredar, game-game di masa mendatang, merchandise, dan seluruh potensi entertainment-nya. Dalam kontrak tersebut juga disebutkan perusahaan yang menangani Gears of War nantinya adalah anak perusahaan Microsoft, Black Tusk Studios, yang akan terus mengembangkannya menggunakan Unreal Engine milik Epic Games. Nilai kontrak antara Microsoft dan Epic Games tersebut tidak diumumkan.

General manager dari Black Tusk Studios, Hanno Lemke, mengatakan pihaknya akan tetap berkolaborasi dengan Epic Games dalam proses-proses penerapan Unreal Engine untuk pengembangannya kedepan sehingga kualitas game yang ada sekarang bisa dipertahankan atau malah meningkat. Dia juga menambahkan bahwa info-info tentang apa saja yang Microsoft rencanakan untuk franchise ini akan diumumkan pertengahan hingga akhir 2014 ini.

Eksekutif Microsoft Studios, Phil Spencer, mengatakan bahwa Black Tusk Studios telah membentuk sebuah tim yang terdiri dari orang-orang hebat berpengalaman di bidangnya. Didukung juga dengan sumber daya dan infrastruktur teknologi yang memadai, pihaknya percaya diri akan mampu menghasilkan game yang berkualitas kedepannya. Adapun seorang veteran di dunia pengembangan game, Rod Fergusson—orang dibalik BioShock: Infinite, akan menduduki kursi penting dalam Black Tusk Studio.
Tim Sweeney, pendiri sekaligus CEO dari Epic Games, mengatakan bahwa pihaknya telah bersepakat dengan Microsoft perihal penjualan hak intelektual dari Gears of War. Perusahaannya merasa bangga telah menghasilkan sebuah franchise game yang luarbiasa hasil kerjasama erat dengan Microsoft, serta merasa senang dengan pembelian yang dilakukan oleh Microsoft, sebagai raksasa industri game.

Kendati berpindahtangan ke sebuah raksasa IT, fans masih merasa cemas tentang bagaimana kedepannya perkembangan Gears of War. (Rani Soraya – www.harianindo.com)