Korut Uji Misil Bersamaan dengan Latihan Militer Korsel & ASPyongyang – Korea Utara kembali “berulah”. Kali ini, negara komunis itu melakukan uji misil bersamaan dengan diadakannya latihan gabungan antara milier Korea Selatan dengan Amerika Serikat di lokasi yang berbeda. Seperti dilansir dari BBC (Jumat, 28/2/2014), aksi pengujian misil tersebut dapat dapat dilihat sebagai sebuah respon balik terhadap latihan gabungan negara tetangganya tersebut.
Pihak kementrian pertahanan Korea Selatan mengatakan bahwa misil tersebut ditembakkan ke arah timur lepas pantai Korea Selatan. Adapun memang sebenarnya, Korea Utara sering melakukan tes serupa di perairan tersebut.

Beberapa pengamat berpendapat bahwa aksi Korea Utara ini juga bentuk respon terhadap kejadian tahun lalu, dimana pesawat siluman pembawa hulu ledak nuklir milik AS sempat melintas di wilayah udara semenanjung Korea.

Perwakilan pemerintah Korea Selatan mengatakan kepada pers bahwa empat misil tadi ditembakkan pada Kamis malam. Korea Selatan saat ini sedang memperketat kewaspadaan dan kesiapan terhadap kemungkinan-kemungkina terburuk terkait peluncuran misil atau provokasi lainnya. Namun demikian, pakar politik militer beranggapan bahwa pengujian misil, yang dikatakan mampu menempuh jarak hingga 200km, tidak akan sampai memicu konflik besar. Aksi itu lebih kepada sebuah bentuk pernyataan sikap.

Di lain pihak, juru bicara Pentagon, Kolonel Steven Warren, mengatakan bahwa pengujian terhadap persenjataan yang belum secara resmi diperkenalkan atau digunakan memang wajar terjadi, bahkan secara reguler. Juru bicara Departemen Luar Negeri AS, Jen Psaki, mengatakan bahwa selayaknya, Korea Utara mampu menahan diri untuk menghentikan uji misil tadi agar hubungan di antara dua negara tetangga tersebut tetap “dingin”. (Galang Kenzie Ramadhan – www.harianindo.com)