Perempuan AS yang Menghilang 10 Tahun Akhirnya Ditemukan

Pelaku penculikan, Isidro Garcia.
Foto dari AFP/Getty Images

California – Seorang perempuan 25 tahun yang menghilang 10 tahun lalu di California telah ditemukan. Seperti dilansir dari BBC (Kamis, 22/5/2014), perempuan yang namanya tidak mau disebutkan itu berhasil melaporkan kasus ini ke polisi.

Perempuan malang tersebut mengatakan bahwa dirinya dipaksa menikahi sang penculik, dan telah memiliki satu orang anak. Dirinya berani bertindak setelah menemukan dan berhasil berkomunikasi dengan saudara perempuannya di Facebook.

Adapun sang penculik, Isidro Garcia, kini berusia 41 tahun, telah tinggal bersama keluarga perempuan tersebut ketika penculikan terjadi. Kala itu, Garcia merupakan kekasih sang ibu, dan tinggal bersama anak-anaknya, termasuk perempuan malang tadi, di Santa Ana. Polisi menduga, pada tahun-tahun itu, sekitar Juni 2004, pelecehan yang dilakukan Garcia mulai terjadi, yang berujung pada dibawa larinya sang korban.

Garcia kemudian membawa korban ke utara Compton, Los Angeles, dimana korban akhirnya dikurung di dalam garasi. Mereka pun berpindah tempat beberapa kali untuk menghindari deteksi polisi. Selama waktu berjalan, Garcia terus mengatakan kepada korban bahwa keluarga korban telah menyerah untuk mencarinya, dan bila pun kasus ini kemudian terkuak, dan dia berhasil kembali ke keluarganya, maka keluarganya akan dideportasi ke Meksiko. Korban pun terus mengalami penganiayaan fisik dan mental, dan merasa tak berdaya untuk melarikan diri.

Pada 2007, Garcia memaksa korban untuk menikahinya, dengan dokumen-dokumen administrasi yang didapatkannya di Meksiko. Pada 2012 akhirnya sang korban melahirkan seorang anak.

Berkat komunikasi intens dan sembunyi-sembunyi dengan saudarinya, akhirnya korban memberanikan diri untuk melarikan diri. Hasilnya, Senin lalu (19/5), korban melaporkan kasus ini ke polisi, yang kemudian dilanjutkan dengan penangkapan Garcia keesokan harinya. Garcia ditangkap dengan kecurigaan akan pemerkosaan dan penculikan.

Tetangga korban, ketika hidup bersama Garcia, di Bell Gardens, Los Angeles, mengatakan bahwa mereka terkejut dengan kasus ini. Kedua ‘pasangan’ tersebut terlihat akur dan harmonis, serta akrab dengan tetangga. Mereka bahkan pernah mengadakan pesta dan mengundang teman-teman dan tetangganya. (Galang Kenzie Ramadhan – www.harianindo.com)