Home > Ragam Berita > Nasional > Rano Karno Blak-blakan Ungkap Upaya DPRD Minta Jatah Ke Bos BGD

Rano Karno Blak-blakan Ungkap Upaya DPRD Minta Jatah Ke Bos BGD

Jakarta – Gubernur Provinsi Banten, Rano Karno, akhirnya bersedia datang untuk memenuhi undangan panggilan yang datang dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dengan kasus korupsi atas pembentukan dari Bank Banten yang kabarnya menyeret beberapa anggota DRPD Banten.

Rano Karno Blak-blakan Ungkap Upaya DPRD Minta Jatah Ke Bos BGD

Saat menjawab pertanyaan dari wartawan di gedung KPK, Kamis (7/1/2016), Rano Karno mengatakan bahwa memang benar adanya bahwa Pak Ricky (Dirut PT Banten Globan Development) pernah menyampaikan kepadanya bahwa ada permintaan dari anggota dengan nilai mencapai 10 Milyar Rupiah, namun Rano Karno menyurunya agar tidak menggubris permintaan anggota dewan yang nakal itu.

Rano Karno mengungkapkan bahwa sampai sekarang dirinya tak mengetahui terkait siapa saja anggota DPRD Banten yang meminta uang 10 Milyar tersebut. Seperti yang kita ketahui, pada akhir tahun kemarin Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan Operasi Tangkap Tangan dengan target anggota DPRD Banten dan pihak Dirut Bank Banten yang mengadakan jamuan makan di sebuah restoran. Pada operasi itu KPK menangkap delapan orang, yang terdiri dari SM Hartono berprofesi wakil ketua DPRD Banten, Tri Satya berprofesi ketua komisi III DPRD Banten, Ricky Tampinongkol sebagai Dirut PT Banten Global Development, dua orang staff PT BGD, dan tiga orang supir

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

CAPTCHA Image
Refresh Image

*