Medan – Hari terakhir Ujian Nasional (UN) pada Rabu (6/4) kemarin, ribuan pelajar SMA dan sederajat di Kota Medan menggelar konvoi di jalan untuk berselebrasi usai berjibaku menghadapi soal ujian.

Siswi SMA Cantik Mengaku Putri Arman Depari Tak Terima Saat Dihentikan Polwan

Berdasar pengamatan tim Harian Indo, Kamis (7/4/2016), pihak Polresta Kota Medan langsung bergerak cepat dan membubarkan aksi konvoi pelajar SMA tersebut. Tak hanya membubarkan, pihak kepolisian juga menilang sejumlah kendaraan bermotor yang melanggar peraturan lalu-lintas.

Namun saat polisi menghentikan sebuah mobil Honda Brio yang berjalan dengan kap belakang terbuka di Jalan Sudirman dekat Hotel Polonia, terjadi kejadian yang cukup mengagetkan.

Penumpang mobil yang ternyata merupakan siswi SMA berjumlah tujuh orang itu hanya bisa pasrah saat hendak ditilang dan diceramahi polwan. Namun salah satu penumpang mobil wanita cantik yang masih berseragam SMA mendadak marah-marah kepada Ipda Perida Panjaitan yang hendak menilang.

“Oke Bu, saya tidak main-main, saya tandai Ibu. Saya anak Arman Depari,” bentaknya dengan menunjuk-nunjuk polwan tersebut.

Siswi cantik ini tampaknya tidak terima mobil yang ditumpanginya dihentikan polisi. Entah apa yang ada di benak siswi catik ini, yang jelas Brigjen Arman Depari yang kini menjabat sebagai Deputi Penindakan dan Pemberantasan Badan Narkotika Nasional (BNN), telah memberi konfirmasi bahwa dirinya tidak mengenal sosok siswi asal Kota Medan tersebut. (Rani Soraya – www.harianindo.com)