Guildford – Kesempatan untuk menikmati begitu banyak variasi dunia, hingga tak akan pernah ada cara untuk menjelajahi setiap dari mereka bahkan hingga akhir hidup Anda sendiri, itulah pesona yang hendak ditawarkan oleh game ambisius racikan Hello Games – No Man’s Sky. Tak hanya bertemu dengan ekosistem unik dan ragam cuaca ekstrim yang mengitarinya, game ini juga akan mengusung sisi aksi dan beragam aktivitas lainnya.

No Man's Sky Hadapi Masalah Algoritma

Bagaimana caranya Hello Games membangun semesta seperti ini? Mereka mengaplikasikan sebuah rumus matematika yang disebut sebagai “Superformula”, yang ternyata kini punya hak paten. Benar sekali, ini jadi masalah baru lagi untuk No Man’s Sky. Rumus Superformula racikan professor dari University of Antwerp – Johan Gielis yang memungkinkan desainer untuk menciptakan dunia yang banyak dengan resource terbatas ini memang jadi basis rumus yang digunakan Hello Games untuk membangun No Man’s Sky.

Hal ini sempat ia akui lewat wawancara dengan The New Yorker, Minggu (31/7/2016). Satu yang tak diketahui Hello Games? Rumus tersebut ternyata sudah punya hak patennya sendiri sejak tahun 2002 silam. Perusahaan yang memegang hak paten tersebut – Genicap secara terbuka mengaku akan butuh negosiasi jika No Man’s Sky dilepas ke pasaran, mengingat penggunaan rumus matematika tersebut dilakukan tanpa izin mereka.

Hello Games sendiri masih belum angkat bicara soal hal ini, namun jika berakhir jadi kenyataan, tuntutan hukum Genicap tentu akan menimbulkan masalah baru untuk game yang sudah beberapa kali mengalami penundaan ini. No Man’s Sky sendiri rencananya akan dirilis pada 9 Agustus 2016 mendatang untuk Playstation 4 dan PC. (Rini Masriyah – www.harianindo.com)