Jakarta – Polisi hari ini melakukan pra-rekonstruksi kasus perampokan disertai penyanderaan yang terjadi di rumah mantan Vice President ExxonMobil, Asep Sulaiman, di Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Salah satu tempat dilakukannya proses pra-rekonstruksi ini adalah di Rumah Sakit (RS) Pondok Indah, dimana ketiga pelaku turun untuk memantau rumah korban.
“Semua komando ada di pelaku AJS (Andi Jhon Suyadi). Dia yang mengontrol dan memberikan arahan dan tugas-tugas dari setiap pelaku,” kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Hendy F Kurniawan saat dikonfirmasi, di Jakarta, Selasa (13/9/2016).
Dari proses pra-rekonstruksi ini, tiga dari lima orang pelaku yang turun ini yaitu AJS dan S yang merupakan eksekutor perampokan, dan RH alias Hans yang memantau sekitar rumah korban.
Sedangkan dua pelaku yang lainnya, yaitu SAS turun dari mobil untuk memantau keadaan dari halte di depan portal rumah korban. Sedangkan CH tetap berada di dalam mobil sebagai pengemudi.
“Ada 21 adegan dari keseluruhannya. Namun ada beberapa tambahan, karena ada keterangan AJS yang mengatur semua rencana aksi perampokan,” pungkas Hendy.
(Samsul Arifin)
