Jakarta – Gaung Pilkada DKI 2017 mendatang memang terasa istimewa. Setiap warga masyarakat menyorotinya meskipun mereka bukan termasuk warga Jakarta dan tidak ada kepentingan dengan Pilgub di DKI Jakarta.
Salah satu orang yang memberikan perhatian khusus soal Pilkada di DKI adalah praktisi metafisika Ki Gendeng Pamungkas.
Ki Gendeng Pamungkas menilai iklim di wilayah DKI yang tidak menentu merupakan pertanda gaib bahwa mantan Wakil Gubernur saat Jokowi masih menjadi Gubernur DKI Jakarta ini bakal mengalami kegagalan di Pilkada DKI nanti.
“Tanpa disadari, tetapi bisa dirasakan, bahwa iklim Jakarta lembab, kadang panas walau ada hujan. Ketidakpastian itu seperti nasib Ahok. Ini pertanda akan gagalnya Ahok maju di Pilkada Jakarta,” ungkap Ki Gendeng.
Lebih jauh Ki Gendeng Pamungkas juga menghimbau agar warga Jakarta lebih bisa menahan diri dan menghindari konflik karena ada pertanda gaib negatif soal potensi konflik politik di wilayah Jakarta Utara dan Jakarta Barat.
“Ada aura mistis khususnya dari utara Pulau Jawa. Ini menjadi tanda-tanda, bukan tidak mungkin akan terjadi kekacauan politik di utara dan barat Jakarta dalam waktu dekat,” beber Ki Gendeng.
Sedangkan untuk wilayah Jakarta Selatan, Timur, dan Pusat, ada aura mistik dari Gunung Gede Pangrango dan Salak yang memberikan kekuatan spiritual di ketiga wilayah DKI tersebut.
(Samsul Arifin)