Harian IndoJakarta – Aksi super-damai 212 memang telah berlangsung. Lautan massa pun tumpah di Monas. Beberapa pihak pun mencoba menebak jumlah massa. Menurut Ketua Dewan Pembina Gerakan Nasional Pembela Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI) Habib Rizieq Shihab, massa dalam aksi tersebut mencapai 7,5 juta orang.
Reza Lesmana pun mencoba untuk memprediksi jumlah massa di aksi Bela Islam III pada Jumat (2/12/2016). Hal tersebut dilakukan lantaran terjadi perdebatan jumlah massa. Beberapa pihak sepakat dengan jumlah 7,5 juta orang.
Reza mengatakan, jika salat berjamaah di masjid, setiap orang menggunakan area sekitar 0,5 m2 (lebar saf 1 m dan lebar per orang 0,5 m). Namun di lapangan–dalam hal ini saat aksi 2 Desember–kebutuhan per orang lebih banyak karena alas kaki dan atau tas biasanya diletakkan dekat tempat salat.
“Selain itu jika tidak ada garis yang disiapkan sebelumnya akan sulit menata saf yang lurus sempurna dan rapat. Jadi kita asumsikan saja setiap orang menggunakan 0,7 m2,” tulisnya.
Reza melanjutkan yang perlu dilakukan selanjutnya adalah memperkirakan berapa total area yang dipergunakan untuk salat Jumat. Di bagian ini, kesulitan dia adalah tidak adanya informasi lengkap untuk memastikan batas-batasnya. Selain itu, batasnya menurutnya bisa jadi agak ‘fuzzy’, tidak tegas. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)
