Home > Ragam Berita > Nasional > Menyebut Babu Dalam Cuitannya, Fahri Hamzah Dinilai Tak Pantas Jadi Ketua Tim Pengawasan TKI

Menyebut Babu Dalam Cuitannya, Fahri Hamzah Dinilai Tak Pantas Jadi Ketua Tim Pengawasan TKI

Jakarta – Jaringan Buruh Migran Indonesia (JBMI) mengecam keras wakil ketua DPR Fahri Hamzah akibat komentar terkait banyaknya anak bangsa mengemis menjadi babu di negeri orang. JBMI menilai pernyataan Fahri Hamzah yang dilontarkan lewat @Fahrihamzah tersebut merendahkan martabat buruh migran.

Menyebut Babu Dalam Cuitannya, Fahri Hamzah Dinilai Tak Pantas Jadi Ketua Tim Pengawasan TKI

Fahri Hamzah

“Sebagai jaringan yang selama ini berjuang memberdayakan dan menegakan martabat buruh migran, JBMI sangat khawatir dengan pernyataan-pernyataan Fahri Hamzah yang tidak berlandaskan fakta, merusak reputasi buruh migran dan menjerumuskan masyarakat,” ucap Juru Bicara JBMI Eni Lestari dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Selasa (24/1/2017).

JBMI menuding, pernyataan Fahri tersebut tidak sesuai dengan jabatannya sebagai ketua tim pengawasan TKI. Fahri dinilai gagal memahami persoalan mendasar dan solusi yang dibutuhkan buruh migran diluar negeri.

“Jika Fahri mempelajari seluk belum persoalan buruh migran, tentu dia tahu bahwa anak bangsa menjadi ‘babu’ di negeri orang karena memang negara gagal mengentaskan rakyat dari kemiskinan dan menciptakan lapangan kerja layak di dalam negeri.”

JBMI menambahkan, apabila Fahri paham persoalan dan suara buruh migran tentu akan memperjuangkan nasib para pahlawan devisa tersebut. Seperti mendorong agar Undang-undang Nomor 39 Tahun 2004 Tentang Penempatan Dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia Di Luar Negeri segera direvisi.

“Fahri juga pasti akan turut memperjuangkan tuntutan rakyat untuk lapangan kerja layak di dalam negeri, industri yang mengutamakan kebutuhan rakyat, penurunan harga kebutuhan dan pelayanan serta menghentikan perampasan tanah dan militerisme dan berbagai bentuk kekerasan terhadap rakyat lainnya.”

Baca juga: Dari Olah TKP, Polisi Menduga Ada Tindak Kekerasan di Diklatsar Mapala UII

JBMI lantas mendesak Fahri untuk segera meminta maaf secara resmi dan terbuka serta mencabut pernyataannya tersebut. JBMI juga akan melaporkan Fahri ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) terkait ucapannya tersebut agar memecat jabatannya sebagai ketua Tim Pengawasan TKI. (Yayan – www.harianindo.com)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

x

Check Also

Roy Suryo Klaim Ahok-Djarot Hanya Menang Materi Saat Debat

Roy Suryo Klaim Ahok-Djarot Hanya Menang Materi Saat Debat

Jakarta – Pakar telematika dan Ketua Divisi Informasi Teknologi (IT) Tim Pemenangan calon gubernur dan ...

12465455_10205256660160520_652338149_o

Follow Kami Di Line @harianindo Friends Added

Portal Berita Indonesia

Saran dan Masukan Selalu Kami Tunggu Untuk Kami Membangun Portal Media Ini Agar Bisa Menjadi Lebih Baik Lagi. Hubungi Kami Jika Ada Saran, Keluhan atau Masukan Untuk Kami. Untuk Pemasangan Iklan Silahkan Kontak Kami di Page Pasang Iklan.

Aktual, Faktual dan Humanis