Jakarta — Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dikabarkan telah melayangkan permintaan maaf kepada KH Ma’ruf Amin. Hal tersebut dilakukan karena sikap tersebut melukain perasaan para ulama. Namun, permintaan maaf tersebut dinilai belum cukup.
Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid. “Sebagai orang Timur, Ahok dan tim pengacaranya (harus) minta maaf, kalau perlu cium kaki Pak Ma’ruf,” kata Jazilul.
Sikap Ahok, kata dia, telah menyinggung para ulama dan terkesan bermuatan SARA. Jazilul mengaku tidak terima Ma’ruf diserang secara terbuka oleh Ahok dan kuasa hukumnya. Sebab, Ma’ruf hanya berstatus sebagai saksi dalam sidang penistaan agama itu.
Baca juga: Demokrat Nilai Ahok Melakukan Pelanggaran UU ITE
“Ini bukan hanya NU. KH Maruf itu MUI, ini sudah SARA, menyinggung keulamaan. Kiai dan ulama di bawah itu akan protes, Ma’ruf itu ulama, simbol dan dia bukan pelapor, hanya saksi biasa,” tegasnya. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)