Home > Ragam Berita > Nasional > HTI Mengaku Tak Pernah Diajak Berdialog Dengan Pemerintah

HTI Mengaku Tak Pernah Diajak Berdialog Dengan Pemerintah

Jakarta – Dibubarkan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) lantaran dituding telah bertentangan dengan Pancasila dan UUD 1945. Akan tetapi, pihak HTI sendiri menilai, pembubaran tersebut sangat semena-mena. HTI juga mengaku bahwa pihaknya tidak pernah diajak berdiskusi dengan pemerintah. Tapi tiba-tiba muncul keputusan HTI telah dibubarkan.

HTI Mengaku Tak Pernah Diajak Berdialog Dengan Pemerintah

Juru Bicara HTI, Ismail Yusanto

Ismail Yusanto selaku Juru Bicara HTI mengeluhkan keputusan dari pemerintah tersebut. Terlebih lagi, ormas yang didirikan oleh Syekh Taqiyuddin An Nabhani diakuinya telah memiliki badan hukum yang sah, dan telah berdiri lebih dari 20 tahun lamanya dalam melakukan ceramah keagamaan.

“HTI sangat menyesalkan langkah atau keputusan yang diambil pemerintah,” ujar Ismail di Jakarta, Senin (8/5/2017).

Ismail melanjutkan, selama berdakwah di Indonesia, ia mengklaim tidak pernah menjadi polemik. Menurutnya aneh jika pemerintah tiba-tiba saja membubarkan HTI tanpa adanya surat peringatan terlebih dahulu. Padahal, pembubaran ormas salah satu tahapan awalnya adalah dengan memberikan surat peringatan.

Baca Juga : Gubernur NTT : “HTI Sudah Ada, dan Kami Dengan Tegas Menolak”

“Keputusan pemerintah mengandung pertanyaan besar. Mengapa pemerintah bisa seperti itu,” tegasnya.

(bimbim – www.harianindo.com)

x

Check Also

KJP Plus Untuk Guru Ngaji Di APBD 2018

KJP Plus Untuk Guru Ngaji Di APBD 2018

Jakarta – Sandiaga Uno saat ini sedang berusaha untuk bisa membuatKartu Jakarta Pintar (KJP) Plus ...