X
  • On14/05/2017
Categories: Nasional

Didampingi Temannya, Gadis Berhijab Ini Lakukan Aksi Lilin Untuk Ahok

Padang – Sejak Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok ditahan lantaran kasus penodaan agama, sejumlah pendukungnya menggelar aksi dukungan yang dilakukan di banyak tempat. Bahkan, di kota Padang, Sumatera Barat sendiri, aksi dukungan tersebut hanya dilakukan oleh seorang diri oleh wanita yang bernama Nurul Indra.

Nurul Indra Sendirian Menggelar Aksi Dukungan Untuk Ahok

Nurul menggelar aksi dukungan untuk Ahok sendiri di depan RSUD M. Jamil, Padang, Sumatera Barat, pada Sabtu (13/5/2017) malam. Perempuan berhijab tersebut turut ditemani oleh dua orang temannya yang memotret. Hal tersebut diketahui dari postingan Nurul yang diunggah di akun Facebooknya.

Berikut pernyataan lengkap Nurul Indra di akun Facebooknya:

“Aksi Lilin Keadilan di Padang

Ngga perlu seribu, sejuta atau tujuh juta. Ini bukan sekedar unjuk kekuatan. Tapi unjuk kepedulian, ketulusan, keberanian, dan cinta. Nyatakan cinta dengan lilin. Cinta pada keadilan dan demokrasi. Cinta kepada NKRI.

Dengan 7 lilin plus 1 di tanganku, aku mewakili pecinta keadilan, demokrasi dan NKRI di Padang. Tolong jangan disepelekan. Mari kita pahami. “Kami ngga mungkin melakukannya di sini. Selama ini kami diancam lewat japri, bahkan ada yang ditikam. Polisi pun ngga berani,” ujar seorang kawan ketika kuajak aksi. Kawan lain mengatakan hal yang sama. “Memang pada berani datang?”

Yasudah…aku di sini untuk mewakili. Membangkitkan keberanian.

Kubakar 8 lilin di pinggir jalan. Sambil tengak-tengok kalau-kalau ada haters Ahok, fans FPI, fans HTI, dan fans PKS lewat. Lalu kunyanyikan lagu garuda pancasila sendiri. Sambil ku teriakkan dengan pelan :

Luv U NKRI
Luv U Demokrasi!!!
Tegakkan hukum yang netral dan obyektif
Hapus UU Penistaan Agama
Bebaskan Ahok
Bebaskan pecinta demokrasi di Padang!!!

Baca Juga : FPI Bubarkan Aksi 1.000 Lilin di Pantai Losari Makassar

Aku tidak takut
Aku berani karena sendiri
Jika dengan aku sendiri saja mereka masih nafsu pengen mengintimidasi, membubarkan aku yang seorang diri…
maka akan kuteriaki

Cemen lu, beraninya keroyokan”

(bimbim – www.harianindo.com)

Rini Masriyah: