Home > Ragam Berita > Nasional > Polisi Naikkan Status Habib Rizieq Menjadi Buron

Polisi Naikkan Status Habib Rizieq Menjadi Buron

Jakarta – Penyidik dari Ditreskrimsus Polda Metro Jaya (PMJ) pada hari ini, Rabu (31/5/2017) secara resmi menaikkan status Habib Rizieq Shihab menjadi buronan, atau masuh ke dalam daftar pencarian orang (DPO) setelah pada Senin (29/5/2017) kemarin Rizieq ditetapkan sebagai tersangka.

Polisi Naikkan Status Habib Rizieq Menjadi Buron

Pemimpin Front pembela Islam (FPI) ini menjadi tersangka atas kasus dugaan pornografi terkait chat berkonten asusila yang diduga dilakukan oleh Rizieq bersama dengan Ketua Yayasan Solidaritas Sahabat Cendana, Firza Husein.

“Kasus tersangka HRS, penyidik PMJ sudah menerbitkan DPO hari ini,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di kantornya, Jakarta, Rabu (31/5/2017).

Argo menegaskan, polisi memasukkan nama Rizieq ke DPO setelah sebelumnya pemyidik menerbitkan surat penangkapan dan mendatangi kediaman Rizieq. Selain itu, penyidik juga berkoordinasi dengan pihak Imigrasi untuk memastikan keberadaan Rizieq.

“Ternyata pada 26 April, yang bersangkutan ke luar negeri dan sampai sekarang belum masuk ke Indonesia. Dengan dasar itu hari ini penyidik membuat DPO. Jadi tahapannya harus dilalui semua,” terang Argo.

Berdasarkan informasi yang diperoleh dari pihak Imigrasi, Rizieq saat ini masih berada di Arab Saudi. Namun demikian, sampai sekarang polisi belum meminta red notice dari Interpol.

“Belum (red notice), kita sesuai tahapan-tahapan dulu lah. Tapi saat ini juga penyidik sedang melangsungkan rapat dengan Divhubinter (Divisi Hubungan Internasional) Polri,” ucap Argo.
(samsul arifin – www.harianindo.com)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

x

Check Also

Kapolda Metro Jaya Imbau Habib Rizieq Cepat Pulang Guna Hadapi Proses Hukum

Kapolda Metro Jaya Imbau Habib Rizieq Cepat Pulang Guna Hadapi Proses Hukum

Bekasi – Hingga hari ini, polisi masih menunggu Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib ...