Home > Ragam Berita > Nasional > Yusril Diamankan Aparat Karena Diduga Terlibat Pembunuhan

Yusril Diamankan Aparat Karena Diduga Terlibat Pembunuhan

Jakarta – Yusril Ihza Mahendra (17) serta kakaknya, Sahrul Ramadan (20) ditangkap polisi karena diduga terlibat dalam kasus pembunuhan. Yusril dan Sahrul diringkus aparat Polsek Kramat Jati, Polres Jakarta Timur (Jaktim), Rabu (28/6/2017).

Yusril Diamankan Aparat Karena Diduga Terlibat Pembunuhan

Ilustrasi

Kedua warga Pinang Ranti, Makassar, Jaktim tersebut ditetapkan tersangka terkait sangkaan tindak pidana penganiayaan hingga tewas terhadap, Anwar Sanusi pada Minggu (25/6/2017) dinihari.

“(Tersangka) Kami tangkap di rumahnya di Pintu 2 Taman Mini,” ujar Kapolsek Kramat Jati Komisaris Supoyo saat dikonfirmasi, Rabu (28/6/2017).

Peristiwa tersebut bermula saat Sahrul dan Yusril sedang bertamu di kediaman korban, Jalan Batu Tulis 2 RT 014/03, Batu Ampar, Kramat Jati, Minggu dinihari.

Ketika itu, sekitar pukul 02.30 WIB, tersangka yang bernama Yusril diduga risih dengan suara motor milik korban yang tak lain merupakan pamannya sendiri.

Kesalahpahaman tersebut lantas membuat keduanya terlibat cekcok mulut hingga situasi kian memanas. Saksi mata sekaligus istri korban, Nurhasanah sempat memisahkan perseteruan antara Yusril dengan Anwar. Termasuk Sahrul yang mencoba melerai langsung bentrok fisik keduanya.

Meski demikian, Sahrul justru dipukul oleh Anwar. Insiden tersebut memicu kedua kakak beradik, Sahrul dan Yusril melakukan pengeroyokan terhadap korban.

Puncaknya, korban terjatuh setelah menerima pukulan dari Yusril dan hantaman bata merah dari Sahrul. Bahkan, bagian belakang kepala korban sempat membentur aspal hingga menyebabkan luka memar.

Korban lantas langsung dilarikan ke Rumah Sakit Polri (RS) Polri Kramat Jati untuk mendapatkan pertolongan medis.

“Saat dibawa ke RS Polri, korban dilaporkan sebagai korban kecelakaan lalulintas,” tukas Supoyo.

Baca juga: Mahasiswa Berencana Turun Ke Jalan Terkait Dugaan Kriminalisasi Hary Tanoe

Dua hari dirawat, korban menghembuskan napas terakhirnya di RS Polri. Tidak terima suaminya meninggal dengan cara tersebut, Nurhasanah pun melaporkan kejadian yang sebenarnya ke Polsek Kramat Jati.(Yayan – www.harianindo.com)

x

Check Also

Dibentak Pengendara Motor, Sandiaga : "Ini Penghinaan Kepala Negara"

Dibentak Pengendara Motor, Sandiaga : “Ini Penghinaan Kepala Negara”

Jakarta – Secara mengejutkan, kali ini Sandiaga Uno bercerita pada saat lari pagi di kawasan ...