Harian IndoJakarta – Publik diramaikan dengan gerak tubuh Boni Hargens saat diwawancarai secara Live di TvOne beberapa waktu lalu. Banyak pihak yang kemudian menuding komisaris Kantor Berita ANTARA ini sedang sakaw.
Dalam video yang beredar secara luas di media sosial terlihat Boni seringkali menggosok-gosok hidungnya seperti merasa gatal atau ada yang menyumbat hidungnya.
Banyak netizen yang menanyakan hal itu langsung kepada Boni melalui akun Twitternya untuk klarifikasi.
“Mas @bonihargens anda sebenernya kenapa sehingga TV ONE menghentikan wawancara ini? adakah anak @antaranews yg bisa DM saya?” tanya @NetizenTofa
Maaf ini gejalanya mirip efek pengguna sabu,” komen @setiawancarric2.
Bnr tu bos itu org lgi makai sabu, sy tahu persis krn dulu sy jg seorg pecandu…tpi alhmdlh skrg udah bersih,” ujar @RiyadiUke.
Karena banyak tudingan yang mengatakan bahwa dirinya sedang sakaw maka Boni menyampaikan bantahannya di akun Twitternya, @bonihargens.
“Fitnahlah sepuas hatimu. Gusti mboten sare,” kata Boni Hargens di akun twitternya @bonihargens
Saat diwawancarai Tempo, Boni kembali menegaskan bahwa dirinya belum pernah menyentuh narkoba dan tuduhan tersebut hanya beraroma politik saja.
“Sakaw? Orang gila semua yang fitnah. Narkoba aja enggak pernah kusentuh seumur hidup. Tapi wacana politik memang lagi dikuasai orang-orang jahat,” kata Boni seperti dilansir Tempo, Senin (10/7/2017).
Lebih jauh jauh Boni menjelaskan bahwa dirinya menderita penyakit Hipokalsemia, yakni penyakit yang disebabkan oleh kadar kalsium darah yang rendah. Penyakit ini menunjukkan gejala-gejala seperti kebingungan, penurunan kesadaran, depresi, dan halusinasi. Pada kasus yang berat bisa terjadi kejang otot tenggorokan yang menyebabkan sulit bernafas dan kejang otot keseluruhan.
Akun Jonru Ginting pun menantang Boni Hargens untuk tes urine agar mesalah menjadi terang dan netizen tidak berspekulasi.
“Tersiar kabar bahwa Boni Hargens (Komisaris Kantor Berita Antara) tiba-tiba sakau ketika siaran live di TV One. Benarkah?
Saya tak mau menuduh tanpa bukti. Kasihan juga mas Boni jika tuduhan itu salah.
Karena itu, dengan tujuan untuk membersihkan nama baik mas Boni, saya sarankan untuk TES URINE.
Jika mas Boni memang benar dan bukan pecandu narkoba, pasti berani melakukannya. Sebab ini untuk kebaikan dan menjaga nama baik mas Boni juga. Betul?
Ditunggu tes urine-nya, demi mencari kebenaran,” demikian tulis Jonru Ginting.
(samsul arifin – www.harianindo.com)
