Meulaboh – Sebanyak 100 personil polisi dari Polres Aceh Barat dikerahkan untuk memabantu memadamkan api pada kebakaran lahan gambut yang di Desa Suak Raya, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat, pada Sabtu (26/8/2017).
Pemadaman sendiri dilakukan secara manual karena titik api terletak di tengah hutan yang tidak dapat dilalui oleh mobil pemadam kebakaran.
“Hari ini kami kerahkan 100 personil polisi untuk melakukan upaya pemadaman dengan cara manual,” kata AKBP Teguh Priyambodo Nugroho, Kapolres Aceh Barat, Sabtu.
Karena pemadaman dilakukan dengan cara manual, maka polisi membawa dua mesin pompa air dari Polres dan peralatan seperti parang dan cangkul.
“Dari Polres ada dua unit mesin pompa air diturunkan, serta perlengkapan lain seperti cangkul dan parang yang digunakan petugas,” ucapnya.
Lokasi titik api juga menjadi masalah tersendiri karena letaknya yang berada di tengah hutan dan harus ditempuh dengan berjalan kaki.
“Lokasinya gambut, kemudian untuk sampai ke titik api harus berjalan kaki. Sumber air yang berada di parit sekitar lokasi juga terbatas,” kata Teguh.
“Titik api kebakaran lahan itu akan kami upayakan pemadaman total. Karena kalau tidak api terus membesar dan menjalar ke dalam perkebunan sawit warga, karena kondisi cuaca sangat terik dan panas,” pungkasnya.
(samsul arifin – www.harianindo.com)
