Jakarta – Tagar atau hashtag #UninstallTraveloka yang kini bertengger di trending topik media sosial Twitter akhirnya dikomentari oleh Anies Baswedan, kali ini dirinya menilai bahwa aksi tersebut adalah hal yang tak seharusnya dilakukan.

Anies Minta Masyarakat Tak Perlu Ikuti Aksi Uninstall Traveloka

Saat ditemui di Balai Kota kemarin, dirinya menjelaskan bahwa “Tidak perlu harus uninstall dan lain-lain karena Traveloka juga memberikan manfaat bagi warga banyak. Toh, itu sebuah jasa yang punya faedah yang besar bagi masyarakat banyak,”

“Mari kita biasakan untuk berbeda pandangan dengan sehat saling menghormati saling menghargai tanpa harus melakukan penghukuman-penghukuman seperti itu jadi gak perlu uninstall segala macam,” imbaunya.

Jika ditelisik kembali, aksi ini adalah akibat dari aksi Walk Out yang dilakukan komposer kenamaan Indonesia, Ananda Sukarlan dan CTO Traveloka Derianto Kusuma saat Anies berpidato dalam acara peringatan 90 tahun berdirinya Kolese Kanisius di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Sabtu lalu.

Saat Anies Baswedan dipersilahkan untuk berpidato, Ananda tiba-tiba berdiri dan kemudian WO keluar ruangan. Aksinya itu kemudian diikuti ratusan alumni dan hadirin yang lain, hingga Anies selesai memberi sambutan dan meninggalkan acara.

Namun, manajemen Traveloka sudah angkat bicara menanggapi kabar miring yang menimpa perusahannya. Pihaknya membantah adanya aksi Walk Out (WO) salah satu pendiri Traveloka itu, terlebih saat itu yang bersangkutan berhalangan hadir.

(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)